Seorang pria bernama Aldrich menonton pertarungan Baylor, dan menawarkannya 1 juta dolar AS, untuk satu pertandingan pribadi di Myanmar.
Setibanya di Myanmar, Baylor diberitahu bahwa dia akan menjadi korban perburuan mematikan, yang diselenggarakan oleh Aldrich.
Baylor diberi botol air dan sabuk, yang tanpa sepengetahuannya memiliki GPS tersembunyi di dalamnya.
Kelompok berburu, yang terdiri dari Aldrich, Sofia seorang matador Esparto, Maduka seorang perancang permainan Landon, Jacob Zimling, dan Tobias tangan kanan Aldrich.
Selain itu, rombongan tersebut didampingi oleh sekelompok tentara korup Myanmar Army.
Baca Juga: Ayah Vanessa Angel Angkat Bicara Soal Nasib Cucunya: Gala Nanti Sama-sama Kita Rawat
Maduka memburu Baylor dengan senapan sniper di air terjun. Namun, Baylor berhasil masuk ke dalam air, menyelinap kem Maduka, dan berhasil membunuhnya.
Saat melarikan diri dari mereka, Baylor menemukan seorang wanita lokal bernama Tha, yang membantunya sampai ke perbatasan.
Keduanya pergi ke rumah Tha untuk mengobati luka. Baylor mulai curiga, dan mengetahui sesuatu yang aneh tentang Tha dan desanya.