Satterwhite mengatakan dia segera bertemu dengan promotor dan mereka setuju untuk menghentikan pertunjukan. Para pejabat mengatakan konser itu berakhir pada pukul 10:10 malam waktu setempat.
Finner mengatakan bahwa di antara narasi yang ditinjau oleh polisi adalah laporan yang menunjukkan beberapa individu menyuntikkan orang lain dengan narkoba.
Baca Juga: Australia Mulai Berika Booster Vaksin Covid-19 Jenis Pfizer di Tengah Pelonggaran Pembatasan
Satu laporan melibatkan seorang petugas keamanan yang merasakan tusukan di lehernya ketika ia mencoba menahan atau meraih seseorang dan kemudian jatuh pingsan.
Kepala polisi Houston itu mengatakan staf medis juga memperhatikan sesuatu yang tampak seperti bekas jarum di leher petugas.
Polisi sedang menunggu otopsi untuk menentukan penyebab kematian, tetapi mengatakan beberapa korban diinjak-injak.
Kepala Pemadam Kebakaran Kota Samuel Pena mengatakan tampaknya tempat tersebut memiliki banyak rute keluar untuk para penggemar dan tidak ada yang terhalang.
25 orang dibawa ke rumah sakit dengan ambulan, beberapa dari mereka mengalami serangan jantung, dengan 13 masih dirawat di rumah sakit pada Sabtu, berdasarkan keterangan Wali Kota Sylvester Turner.
Delapan orang meninggal. Sebagian besar berusia antara 14 hingga 27 tahun, meskipun usia satu korban tidak segera diketahui, lanjut Turner.