Kelompok HAM Minta Justin Bieber Batalkan Konsernya di Arab Saudi

- 12 November 2021, 15:00 WIB
Penyanyi ternama Justin Bieber.
Penyanyi ternama Justin Bieber. /Instagram.com/@justinbieber

Presiden kelompok HAM itu juga menambahkan bahwa pembatalan konser akan menjadi simbol solidaritas dengan penderitaan rakyat Arab Saudi.

HRF juga mengingatkan Bieber tentang insiden serupa sebelumnya pada 2019, ketika rapper Nicki Minaj dijadwalkan tampil di Arab Saudi.

Baca Juga: Ducati Akui Tak Pernah Beri Pernyataan Insiden WSBK Mandalika, Gubernur NTB: Hati-hati Memviralkan Sesuatu

Pada saat itu, Minaj membatalkan penampilannya menyusul surat serupa dari HRF.

Selain Justin Bieber, Grand Prix Arab Saudi memiliki barisan bintang untuk konser setelah balapan termasuk Jason Derulo, ASAP Rocky, dan David Guetta.

Sebelumnya, sebuah konser rapper Kuba-Amerika Pitbull di Riyadh, Arab Saudi, pada Oktober lalu telah memicu reaksi keras di media sosial atas pelanggaran HAM di kerajaan Arab Saudi serta keterlibatannya dalam perang di Yaman.

Baca Juga: Ikut Sindir Puan Maharani yang Tanam Padi Saat Turun Hujan, Fadli Zon: Belum Belajar Pencitraan 4.0?

Banyak orang menggunakan video konser untuk menyoroti pelanggaran HAM di negara itu, membandingkannya dengan kurangnya kebebasan yang diberikan oleh para pembangkang, aktivis, dan kritikus.

Arab Saudi telah lama dituduh menutupi pelanggaran, dengan menjadi tuan rumah acara olahraga dan hiburan dalam upaya untuk meningkatkan citranya, terutama setelah pembunuhan jurnalis Saudi Jamal Khashoggi pada 2018.

Kerajaan telah menjadi tuan rumah beberapa acara olahraga internasional, termasuk gulat, sepak bola, dan tinju kelas berat dunia dalam beberapa tahun terakhir, dalam upaya untuk mendiversifikasi ekonomi sebagai bagian dari strategi Saudi Vision 2030.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: Middle East Eye


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x