Network
PR DEPOK – Dorce Gamalama ungkap rasa tersinggung usai mendengar pesan yang disampaikan oleh para ulama tentang tata cara memandikan jenazah, mengingat presenter senior tersebut pernah meminta dimandikan sebagai seorang perempuan.
Merasa tersinggung dengan para ulama, Dorce Gamalama juga mengungkapkan bahwa dirinya akan menyerahkan tentang prosesi pemakaman saat nanti meninggal dunia kepada keluarganya, terutama untuk menentukan tata cara memandikan jenazah kelak ketika sudah wafat.
Dorce Gamalama juga meminta kepada para ulama yang menyampaikan pesan tentang tata cara memandikan jenazah tersebut, untuk memberi pesan yang baik dan tidak membuat tersinggung.
Baca Juga: Ria Ricis dan Teuku Ryan Jelaskan Konsep Ngunduh Mantu di Aceh: Persiapannya Lumayan Lama
Tak sampai di situ, Dorce Gamalama juga mengungkapkan dirinya tidak memilih untuk dimandikan sebagai seorang laki-laki ataupun perempuan. Karena menurutnya hal itu sama saja.
“Kepada Kyai, ustaz-ustaz yang telah menerangkan keadaan mati saya, siapa yang akan memandikan saya, siapa yang akan mengubur saya, biarkanlah keluarga saya yang nanti akan mengurusnya,” kata Dorce Gamalama menjelaskan.
Dorce Gamalama mengungkapkan bahwa dirinya siap jika harus dimandikan sebagai perempuan atau laki-laki nantinya. Karena menurutnya hal tersebut tidak ada masalah.
“Mau kain kafannya 7 lapis, mau 8 lapis saya serahkan kepada yang mengurus, mau perempuan boleh, laki-laki boleh, jadi siapa saja boleh yang memandikan saya,” ujar Dorce Gamalama.
Baca Juga: Ini Alasan Tobey Maguire Setuju untuk Memerankan Kembali Karakternya Setelah 20 Tahun
Dorce Gamalama juga menyampaikan, pesannya untuk para ulama yang menjelaskan tentang tata cara memandikan jenazah tersebut, untuk bisa memberikan pesan yang baik, dan tidak menyinggung siapapun.
