Penulis 'Lupus' Meninggal Dunia, Budiman Sudjatmiko: Remaja SMA Akhir 1980-an Kehilangan Kakak Spiritualnya

- 9 Maret 2022, 11:32 WIB
Innalilahi Penulis Lupus, Hilman Hariwijaya Meninggal Dunia Hari Ini, Publik Berduka/Potret penulis Lupus, Hilman Hariwijaya
Innalilahi Penulis Lupus, Hilman Hariwijaya Meninggal Dunia Hari Ini, Publik Berduka/Potret penulis Lupus, Hilman Hariwijaya /Instagram/@thehilmanhariwijaya/

PR DEPOK – Kabar duka datang dari dunia entertainment. Penulis Hilman Hariwijaya, meninggal dunia pada Rabu, 9 Maret 2022 pagi.

Hilman Hariwijaya merupakan penulis yang dikenal lawat cerita-cerita pendeknya, salah satunya Lupus.

Kabar duka ini disampaikan oleh politikus Budiman Sudjatmiko lewat cuitannya di Twitter.

Baca Juga: Starbucks dan McDonald's Mulai Tinggalkan Rusia, Larangan Impor Minyak Jadi Hukuman Berat

“Inalillahi wa'inailaihi roji'un. Remaja SMA akhir 1980an kehilangan kakak spiritualnya,” kata Budiman seperti dikutip dari @budiamandjatmiko.

Lewat cuitannya, Budiman juga menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Hilman yang sudah mengajak anak-anam SMA Merah Putih melalui kisah ‘Lupus'.

“Kisah Lupus-mu membentuk lapisan remaja progresif moderat di era kami (mengimbangi remaja konservatif moderat Si Boy),” terang Budiman.

Baca Juga: Konflik di Ukraina Kian Kacau, Pasukan Rusia Disebut akan Meratakan Kyiv dalam Hitungan Hari

Menurut Budiman, yang juga seorang aktivis ini, karakter Lupus sudah menjadi inspirasi bagi remaja yang tadinya biasa-biasa saja menjadi kritis, progresif, nakal secukupnya, sinis pada gaya hidup sok bintang dan pemberontak.

“Tp menghargai ibu dll. Remaja yg tak bermaksud jd standar moral & material serba wah tp tahu bagaimana mengkritisi keadaan,” terang Budiman.

Menurut Budiman, meskipun kisah Lupus fiktif dan menjadi teman-teman imajiner remaja di eranya, karakter atau kembaran-kembaran Lupus dan teman-temannya selalu dijumpai di dunia nyata.

Baca Juga: Resmi Ditetapkan sebagai Tersangka, Crazy Rich Bandung Doni Salmanan Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara

“Di realita sekolah selalu bisa kita jumpai kembaran2 mereka di sekitar kita..(maaf bagi yg sekolahnya di De Britto, Kanisius, PL atau Tarakanita),” kata Budiman.

Hilman merupakan penulis yang memulai karirnya pada 1986. Karyanya mulai dikenal saat ia menulis cerita pendek berjudul ‘Lupus’ yang menceritakan kisah remaja saat itu.

Bukan hanya cerita-cerita pendek, Hilman juga menulis beberapa naskah film layar lebar, seperti Dealova, The Wall, Anak Ajaib, dan Rasa.

Hilaman juga terlibat dalam penulisan naskah sinetron Cinta Fitri Season 2, dan Cinta Fitri Season 3. Terakhir, Hilam telibat dalam film berjudul ‘Love Story The Series’.***

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah