Seorang staf Kedutaan Besar Amerika di London yang bernama Kate Abbott mulai bekerja di pemerintahan setelah sebagian besar temannya terbunuh dalam tragedi 9/11 atau 11 September.
Di sisi lain, pembuat jam yang bernama Nash menerima bubuk peledak yang tersembunyi di batu bata yang kemudian dia mengirimnya ke restoran.
Baca Juga: Anies Baswedan Penuhi Panggilan Pemeriksaan, Jubir KPK Bilang Begini
Kate pergi ke Vicker’s Pharmaceutical Dr. Perry untuk meminta izin dan mengambil referensi dari Dr. Balan.
Kemudian di Kedutaan inspektur Paul Anderson menghadapkan Kate untuk membuat pertanyaan yang tidak benar tentang Dr. Balan.
Agen Maureen Crane pun kecewa atas apa yang dilakukan mengenai hal tersebut kepada Kate.
Kate dan keempat rekannya berencana pergi ke restoran untuk merayakan ulang tahun Bill Talbot.
Baca Juga: Liga Champions: Real Madrid vs Celtic Berakhir 3-0, Karim Benzema Harus Keluar Lapangan
Saat hendak menuju restoran, Bill menghapus lima pemohon visa menggunakan akun Kate tanpa izin.
Bill melakukan kecurangan itu hanya untuk balas dendam atas apa yang mereka lakukan pada putranya di Afganistan.