2. Tidak Bisa Menjadi Terkenal
Beberapa netizen percaya bahwa idola Kpop terkenal sering berpisah dengan perusahaan ketika mereka mendapat banyak tawaran menarik dari perusahaan lain. Namun, idola Kpop yang kurang populer di grup tersebut sebenarnya adalah mereka yang tidak memperbarui kontraknya. Perusahaan sering fokus untuk mendorong anggota kunci dengan memberi mereka banyak perlakuan yang baik. Sementara itu, idola 'berkinerja buruk' akan sering ditinggalkan dan akhirnya hengkang.
Namun, masih ada kejadian langka di mana idola pergi karena 'terlalu populer', tetapi bukan karena menerima tawaran yang lebih baik. Alasan utamanya adalah karena mereka mungkin merasa tidak adil jika mereka harus membagi keuntungan yang diperoleh dari aktivitas individu mereka dengan anggota kelompok lainnya. Jadi keluar dan mengejar karier solo akan menjadi pilihan yang jauh lebih baik.
3. Tidak Bebas
Salah satu masalah paling menjengkelkan yang membuat para idola ingin meninggalkan agensi mereka adalah kurangnya kebebasan. Ini termasuk tidak memberi mereka kebebasan berkreasi, misalnya, perusahaan melarang artis mereka untuk menulis, tidak mengizinkan mereka untuk kembali, tidak menghormati pendapat mereka sendiri, tidak memiliki suara dalam gaya atau konsep, dll.
Selain kebebasan dalam bekerja, kehidupan pribadi para idola juga sangat dikontrol. Meski para idol bukan lagi rookie, beberapa agensi masih mengontrol setiap gerak-gerik mereka.
Beberapa idola tidak menyukai larangan berkencan, sementara banyak lainnya bahkan tidak diperbolehkan untuk berkumpul dengan teman atau mengunjungi keluarga. Ketika para idola merasa bahwa kehidupan selebritas mereka tidak lagi layak untuk dikorbankan, mereka seringkali memutuskan untuk menempuh jalan mereka sendiri.
Baca Juga: Selamat! Adipati Dolken Umumkan Kelahiran Putri Pertamanya dengan Canti Tachril
4. Orientasi Karir Berubah