PR DEPOK - Berikut tersedia lirik lagu Diary Depresiku yang dibawakan Last Child, dan diciptakan oleh sang vokalis, Virgoun.
Diketahui, lagu Diary Depresiku ini dirilis oleh Last Child pada tahun 2007 silam dan masuk ke dalam album Grow Up.
Ternyata, ada fakta menarik di balik lagu Diary Depresiku yang diciptakan Virgoun ini, yakni soal realitas kehidupan teman-temannya.
Lagu Diary Depresiku ini juga bisa menjadi renungan untuk para orangtua jika hendak melakukan percerian, sebab berdampak pada sang anak.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Seblak Pedas di Depok, Wajib Coba!
Lirik Lagu Diary Depresiku - Last Child
Malam ini hujan turun lagi
Bersama kenangan yang ungkit luka di hati
Luka yang harusnya dapat terobati
Yang ku harap tiada pernah terjadi
Ku ingat saat Ayah pergi, dan kami mulai kelaparan
Hal yang biasa buat aku, hidup di jalanan
Disaat ku belum mengerti, arti sebuah perceraian
Yang hancurkan semua hal indah, yang dulu pernah aku miliki
Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Baca Juga: BPNT April 2023 Cair, Cek Penerima Secara Online Hanya Pakai KTP dan Login cekbansos.kemensos.go.id
Mungkin sejenak dapat aku lupakan
Dengan minuman keras yang saat ini ku genggam
Atau menggoreskan kaca di lenganku
Apapun kan ku lakukan, ku ingin lupakan
Namun bila ku mulai sadar, dari sisa mabuk semalam
Perihnya luka ini semakin dalam ku rasakan
Disaat ku telah mengerti, betapa indah dicintai
Hal yang tak pernah ku dapatkan, sejak aku hidup di jalanan
Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian
Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Baca Juga: 7 Tempat Bakso di Garut yang Buka Libur Lebaran 25 April 2023, Simak Alamatnya di Sini
Wajar bila saat ini,
Ku iri pada kalian yang hidup
Bahagian berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidup ku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan.***