Network
Baca Juga: Baru Ganti Logo, Twitter Mendapat Teguran dari Kepolisian San Francisco
"Keknya semua tau ogut tadinya ngefans berat sama mereka. But the only right thing to do now is hold the band accountable and no longer support the band (Tapi satu-satunya hal yang benar untuk dilakukan sekarang adalah meminta pertanggungjawaban band dan tidak lagi mendukung band)," jelasnya.
Sementara itu, keputusan Iqbaal Ramadhan didukung banyak netizen. Menurut netizen, perlakuan band The 1975 saat tampil di Malaysia tidak bisa dibenarkan.
Pasalnya, kultur kebudayaan Malaysia dengan eropa berbeda terlebih jika meyangkut persoalan LGBT. Netizen menilai karya The 1975 bagus, tetapi sikapnya tidak bisa dibenarkan.
Baca Juga: 4 Taman Bermain Anak Gratis di Depok, Cocok untuk Jalan-Jalan Sore Bareng Keluarga
"Setuju Bal, egois banget pengen diterima sampai ngelakuin di negara yang culturenya aja udah jelas berbeda, bikin kecewa. Sekalipun karyanya bagus kalau gini jadi males pada dukung, cancel aja," ujar seorang netizen @ele**. Dilansir melalui kolom komentar Twitter Iqbaal.
"Karya-karyanya emang bagus tapi attitude, moral, dan prinsipnya ini loh yang sangat berbeda. Gua ga bayangin klo kejadian itu pas di Indo woy pasti bakal lebih susah artis internasional buat dateng atau ngadain konser di Indo," timpal netizen @angg***.
Lebih lanjut, netizen memberikan saran kepada Iqbaal Ramadhan untuk menjadi penggemar beberapa musisi seperti Aldi Taher, Wali Band, hingga grup musik asal K-pop.***
