Namun, fakta sebenarnya dari mundurnya mereka berdua ternyata diketahui tidak ada hubungannya dengan dugaan pelecehan yang terjadi.
CEO Eldwen Wang menyebutkan dalam postingan media sosialnya, bahwa dirinya tidak berada di tempat kejadian pada saat kejadian tersebut berlangsung. Kendati demikian, dalam akun instagram miliknya, dirinya menyampaikan permohonan maaf.
Baca Juga: 8 Soto Kaki Sapi Terenak di Jakarta, Rasanya Lezat dan Lembut
"Saya minta maaf sepanjang perjalanan saya harus buat keputusan untuk fokus pada karir saya di kampung halaman. Informasi dan tanggung jawab apapun, silahkan hubungi melalui PT. CSK," katanya
Eldwen Wang menyebutkan dalam postingan story instagram miliknya, bahwa dirinya sudah tidak menjabat lagi sebagai CEO, karena per tanggal 30 Juli kontrak kerjanya habis. Dirinya menyebutkan bahwa dirinya pada tanggal 1 Agustus sampai 3 Agustus bekerja hanya sebagai sukarelawan.
Eldwen Wang juga menyampaikan bahwa dalam Rundown tidak disebutkan ada 'Body Checking'. Jadi dirinya menganggap kejadian tersebut bukanlah tanggung jawabnya.
Baca Juga: FIFA Telah Menunjuk 4 Stadion di Indonesia untuk Piala Dunia U-17
Menyusul Eldwen Wang, Fotografer Rio Motret memutuskan untuk mengundurkan diri juga dari jabatannya sebagai Visual Director Miss Universe. Dirinya menyampaikan selamat tinggal dalam postingan akun instagramnya.
"Ini merupakan perjalanan yang indah namun menakjubkan, penuh dengan tantangan, kesenangan, dan pengalaman baru. Tapi saya harus mengucapkan selamat tinggal pada Miss Universe Indonesia agar saya bisa lebih fokus pada proyek saya yang akan datang," tuturnya melanjutkan
Dirinya juga menyampaikan klarifikasi untuk meluruskan bahwa bukan dirinya yang melakukan aksi memotret finalis Miss Universe Indonesia untuk telanjang pada saat 'Body checking'.