Kapan Puasa Muharram Dilaksanakan? Simak Jadwal, Keutamaan, Pengertian, dan Tata Cara

PR DEPOK – Kapan Puasa Muharram dilaksanakan? Simak berikut ini jadwal, keutamaan, pengertian dan tata cara melaksanakannya.

Peringatan Tahun Baru Islam ataupun bulan Muharram tidak lama lagi akan segera tiba untuk dimeriahkan seluruh umat muslim di dunia.

Selain dimeriahkan dengan berbagai acara, umat muslim juga ternyata bisa menyambut Tahun Baru Islam dengan cara melakukan 2 Puasa Muharram, yakni puasa Tasu'a dan Asyura yang memiliki keutamaan luar biasa.

Baca Juga: Tanda PKH Tahap 3 Masuk ke Rekening, Cek Nama Penerima BLT Rp3 Juta dari Kemensos di cekbansos.kemensos.go.id

Perlu diketahui, puasa Tasu'a adalah puasa sunnah yang bisa dilaksanakan oleh umat muslim pada tanggal 9 Muharram atau yang jatuh pada tanggal 8 Agustus 2022.

Sedangkan puasa Asyura atau Asyura adalah puasa sunnah yang dilaksanakan umat muslim tepat pada tanggal 10 Muharram atau yang jatuh pada tanggal 9 Agustus 2022.

Kedua Puasa Muharram ini bersifat sunnah atau tidak harus dilaksanakan namun menjadi puasa utama setelah bulan Ramadhan.

Baca Juga: 10 Ucapan Girlfriend Day 2022 Buat Pacar, Sangat Romantis, Dijamin Bikin Pasangan Baper

Seperti yang tertulis dalam Hadis Riwayat Muslim, Rasulullah SAW bersabda: “Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa di bulan Allah (Muharram),” (HR. Muslim).

Namun perlu diketahui juga, puasa yang paling utama untuk dilaksanakan pada bulan Muharram adalah Puasa Muharram Asyura, berdasarkan keterangan Hadits dari Abu Musa RA yang berkata: ”Hari Asyura adalah hari yang diagungkan oleh orang-orang yahudi dan mereka menjadikannya sebagai hari raya. Maka Rasulullah SAW bersabda “Berpuasalah kalian (pada hari itu),” (Muslim).

Lantas apakah Puasa Muharram Asyura dan Tasu'a memiliki keutamaan setelah melaksanakannya? jawabannya iya, tentu saja puasa sunnah ini memiliki keutamaan dan keistimewaan yang luar biasa.

Baca Juga: Daftar Bansos Juli 2022 yang Masih Cair, BPNT dan PKH tahap 3, Cairkan dengan Login cekbansos.kemensos.go.id

Karena seperti diketahui, Puasa Muharram adalah puasa sunnah yang paling utama setelah puasa Ramadhan.

Adapun lebih utamanya bagi yang melaksanakan puasa Asyura adalah, dapat menghapus dosa-dosa satu tahun yang telah dilalui, sebagaimana Nabi Muhammad SAW bersabda: “ Puasa haru Asyura, aku berharap kepada Allah akan menghapus dosa-dosa satu tahun sebelumnya,” (HR. Bukhari dan Muslim).

Selain mengetahui jadwal dan keutamaannya, Puasa Asyura dan Tasu'a memiliki bacaan niat yang berbeda seperti berikut:

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Tahun Baru Islam 2022, Menyentuh dan Penuh Makna, Cocok Dibagikan ke IG, FB hingga WA

Niat Puasa Asyura

Nawaitu Shouma Ghodin ‘an adaa-i sunnati ‘aasyurooa lillahi ta'ala.

Artinya: “Aku niat berpuasa hari esok untuk menunaikan sunnah ‘Asyura karena Allah ta'ala,”

Niat Puasa Tasu'a

Nawaitu Shouma Ghodin ‘an adaa-i sunnati ‘tasyu’aa-a lillahi ta'ala.

Baca Juga: Deretan Amalan yang Dapat Dilaksanakan Jelang Tahun Baru Islam 2022 atau 1 Muharram 1444 H

Artinya: “Aku niat berpuasa hari esok untuk menunaikan sunnah ‘Tasyu’aa karena Allah Ta'ala,”

Tata Cara Membaca Niat Puasa Muharram:

Niat Puasa Muharram Asyura dan Tasu'a dianjurkan dibaca pada malam hari sebelum terbitnya fajar.

Dimana jika dibaca pada malam hari, pahala yang didapat pun akan lebih sempurna dan semakin banyak yang diperoleh pengamalnya.

Demikian itulah informasi jadwal dan penjelasan keutamaan, pengertian dan tata cara Puasa Muharram.***