Bulan Ramadhan 2023 Segera Tiba, Berikut Niat Puasa Ramadhan dan Pelafalannya

20 Maret 2023, 16:22 WIB
Berikut ini tersedia niat puasa Ramadhan dan pelafalan atau cara membacanya, baca dalam keadaan khusyu.* /PEXELS/Thirdman

PR DEPOK - Tidak lama lagi umat Muslim di seluruh dunia akan memasuki bulan suci Ramadhan 2023. Bulan yang penuh rahmat, kemuliaan, serta keberkahan.

 

Ibadah puasa di bulan Ramadhan selama sebulan penuh ini diwajibkan bagi setiap umat Muslim yang tidak ada uzur syar'i di bulan Ramadhan.

Para ulama telah sepakat bahwa niat merupakan bagian dari rukun puasa. Hal ini berarti sebuah ibadah tidak dianggap sah dan berpahala jika tidak disertai niat. Para ulama memberikan perhatian yang cukup besar terhadap perkara niat. Imam Syafi’I, Ahmad Ibnu Mahdi, Ibnu al-Madini, Abu dawud, dan ad-Daru Quthni mengatakan bahwa niat adalah sepertiga ilmu.

Niatsecara bahasa memiliki makna sengaja atau disengaja. Sedangkan secara istilah menurut mazhab Syafi’I, niat adalah bermaksud melakukan sesuatu disertai dengan pelaksanaannya.

Baca Juga: BPNT Rp400.000 Cair untuk Nama yang Terdaftar di DTKS, Simak Cara Cek Penerima di Sini

Fungsi niat adalah untuk membedakan antara satu ibadah dengan ibadah yang lain atau membedakan ibadah dengan kebiasaan. Niat juga berfungsi untuk membedakan tujuan dalam beribadah hanya untuk mengharap ridha Allah.

Kapan Niat Puasa Ramadhan?

 

Waktu niat puasa dilakukan pada malam hari mulai ba’da Maghrib sampai terbit fajar. Apabila dilakukan di luar waktu tersebut, maka niatnya tidak sah sehingga puasanya pun tidaklah sah.

Niat menunjukkan kesadaran seseorang dalam beribadah dan siap untuk melaksanakannya dengan sepenuh hati.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 21 Maret 2023: Leo Keuangan Lancar, Virgo Ada Peluang Pergi ke Luar Negeri

Membaca niat puasa Ramadhan termasuk salah satu syarat sah puasa. Rasulullah SAW menyebut dalam sebuah hadis, jika puasa tidak dilandasi dengan niat di malam hari, maka dianggap tidak sah.

مَنْ لَمْ يُبَيِّتْ الصِّيَامَ قَبْلَ طُلُوعِ الْفَجْرِ فَلَا صِيَامَ لَهُ

 

Artinya, “Barangsiapa yang belum berniat (untuk puasa) di malam hari sebelum terbitnya fajar, maka tidak ada puasa baginya.” (HR Ad-Daru Quthni dan Al- Baihaqi).

Namun keharusan niat puasa malam hari sampai sebelum terbit fajar ini hanya berlaku bagi puasa Ramadhan, tetapi tidak berlaku untuk puasa sunnah.

Baca Juga: Cara Cek Bansos PKH yang Cair Awal Ramadhan 2023 atau Akhir Maret 2023 di cekbansos.kemensos.go.id

Maka untuk puasa sunnah tidak mengapa jika diniatkan di waktu Dhuha, dengan catatan dari terbitnya fajar hingga waktu Dhuha itu belum seteguk pun air yang diminum dan belum ada makanan yang dimakan.

Doa niat puasa Ramadhan

 

Menurut Imam Ghazali membaca niat di malam hari sebelum mengerjakan ibadah puasa hukumnya wajib. Berikut bacaan niatnya:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ لِلهِ تَعَالَى

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Besok, 21 Maret 2023: Jangan Memaksakan Diri, Istirahat Sangat Dibutuhkan Kali Ini

Bacaan latin: Nawaitu shauma ghadin ‘an adā’i fardhi syahri Ramadhāna hādzihis sanati lillāhi ta‘ālā

Artinya: “Aku berniat puasa esok hari demi menunaikan kewajiban bulan Ramadhan tahun ini karena Allah ta’ala.”

 

Para jumhur ulama mensyariatkan pengulangan niat puasa Ramadhan sesuai dengan jumlah hari. Maksudnya adalah niat puasa wajib dibaca setiap harinya karena dianggap ibadah satu hari, alias tidak berkaitan dengan ibadah hari setelahnya.

Cara membaca niat puasa Ramadahan

Baca Juga: Kumpulan Kata-Kata Mutiara Menyambut Ramadhan 2023, Menyentuh Hati dan Penuh Makna

Niat puasa Ramadhan harus dalam hati, sedangkan jika dilafalkan adalah sunnah. Berikut ini beberapa hakikat niat puasa Ramadhan:

Imam Nawawi dalam Al-Majmu’ (II/23) menjelaskan bahwa sesungguhnya niat dalam hati tanpa lisan sudah cukup:

 

فإن نوى بقلبه دون لسانه أجزاه

“Sesungguhnya niat dengan hati tanpa lisan sudah cukup.” (Imam Nawawi, Al-Majmu’, Daarul ‘Âlimil Kutub, halaman 23)

Baca Juga: Kapan PKH Tahap 1 Cair? Berikut Daftar Nama Penerima dan Cara Ceknya di link cekbansos.kemensos.go.id

Dalam kitab I’anatu Thalibin pada bab puasa (صوم), keterangan senada juga ditemukan.

النيات با لقلب ولا يشترط التلفظ بها بل يندب

 

“Niat itu dengan hati, dan tidak disyaratkan mengucapkannya. Tetapi mengucapkan niat itu disunahkan.” (Sayid Bakri, I’anatu Thalibin, Surabaya, Hidayah, halaman 221).***

Editor: Tyas Siti Gantina

Tags

Terkini

Terpopuler