Awas! Ini Jenis Makanan dan Minuman yang Wajib Dihindari saat Sahur dan Buka Puasa Ramadhan 2023

24 Maret 2023, 16:20 WIB
Ilustrasi makanan kaleng. /Pixabay/

PR DEPOK – Puasa Ramadhan 2023 sudah memasuki hari ke-2. Berbagai jenis makanan dan minuman pun silih berganti menemani, baik di saat sahur maupun ketika buka puasa.

Sayangnya, tak sedikit dari kita yang lalai ketika memilih makanan dan minuman untuk menemani sahur dan kegiatan buka puasa selama bulan Ramadhan 2023.

Dokter spesialis gizi di Rumah Sakit PELNI, Jakarta Barat, dr. Eva Kurniawati, M.Gizi, Sp.GK, mengatakan, ada beberapa jenis makanan dan minuman yang perlu dihindari di saat sahur maupun ketika buka puasa.

Baca Juga: Kemenhub Resmi Buka Pendaftaran Mudik Gratis 2023 Sepeda Motor Pakai Kapal Laut

Adapun yang dimaksud jenis makanan dan minuman yang perlu dihindari saat sahur dan berbuka puasa di bulan Ramadhan 2023—dan tahun-tahun seterusnya—adalah sebagai berikut.

1. Makanan Tinggi Garam

Menurut Eva, salah satu jenis makanan yang perlu dihindari di bulan ramadhan adalah panganan yang tinggi garam. Sebab, menurutnya, makanan tinggi garam dapat menyebabkan dehidrasi.

"Makanan yang tinggi garam dapat membuat Anda merasa sangat haus di siang hari. Makanan asin yang umum dimakan saat sahur antara lain mie instan, makanan olahan seperti keripik, makanan kaleng," ujarnya, seperti dikutip ANTARA, Jumat, 24 Maret 2023.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Euro 2024, Inggris Berhasil Kalahkan Italia setelah Penantian 60 Tahun

2. Makanan Tinggi Lemak Jenuh

Berbagai jenis makanan yang digoreng, atau makanan bersantan yang dipanaskan berkali-kali, menurut Eva, perlu dihindari. Lantaran, Eva menambahkan, hidangan-hidangan yang seperti itu mengandung lemak jenuh yang tinggi.

"Makanan ini menyebabkan waktu transit di lambung lama, potensi menimbulkan kembung, memperparah refluks asam lambung dan jumlah kalori yang sangat besar, sehingga peningkatan risiko untuk kenaikan berat badan selama Ramadhan," kata dokter spesialis gizi itu.

Baca Juga: BIG MATCH Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Tersedia Link Nonton

3. Makanan Pedas dan Makanan yang Mengandung Gula Sederhana

Eva mengatakan, makanan yang mengandung gula sederhana dapat membuat seseorang merasa sangat lesu, bahkan hanya satu atau dua jam setelah sahur. Semantara itu, tambahnya, makanan pedas dapat mengiritasi lambung dan memicu masalah pencernaan saat berpuasa.

Maka dari itu, menurut Eva, makanan pedas dan makanan yang mengandung pun masuk ke dalam daftar makanan yang perlu dihindari di saat menjalani puasa di bulan ramadhan.

Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 50 Sudah Dibuka, Segera Klik Gabung dan Ikuti Tips Ini Agar Lolos

4. Minuman Berkafein

Bukan saja soal makanan, menurut Eva, hal lainnya yang sebaiknya dihindari untuk menemani momen sahur dan buka puasa kita adalah minuman berkafein.

Lantaran, kata dokter spesialis gizi itu, minuman berkafein ini memiliki efek diuretik. Efek diuretik akan meningkatkan risiko dehidrasi.

Lantas, makanan dan minuman apa saja yang sebaiknya dikonsumsi di saat sahur dan buka puasa di Bulan Ramadhan?

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa 3 Ramadhan 1444 H, Sabtu, 25 Maret 2023 untuk Wilayah Jabodetabek

Eva Kurniawati, ahli gizi dari Rumah Sakit PELNI, mengatakan, sebaiknya orang-orang menyantap makanan sehat dan bergizi selama sahur dan berbuka puasa.

Makanan sehat dan bergizi yang dimaksud Eva adalah makanan yang mengandung karbohidrat kompleks, protein, serat, dan vitamin. Menurutnya, makanan yang mengandung hal-hal demikian bakal memberikan energi dan nutrisi yang cukup selama puasa.

Namun, kendati menganjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi, Eva menyatakan harus ada “keseimbangan” dalam mengkonsumsinya.

Baca Juga: Keutamaan Sholat Tarawih Hari Ketiga, Diampuni Allah SWT

"Selain itu, Anda dianjurkan tidak makan berlebihan dengan porsi protein, vitamin, dan karbohidrat yang seimbang," tuturnya.

Sebagai alternatif, menurut Eva, seseorang bisa mengganti jenis lemak dengan sumber lemak yang lebih sehat dalam jumlah terbatas.

Menurutnya, sumber yang lebih sehat ini termasuk lemak tak jenuh seperti minyak zaitun dan alpukat, serta omega-3 dan omega-6 dari ikan dan kacang-kacangan. ***

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler