Cara Mengatasi Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA akibat Polusi Udara

2 September 2023, 14:05 WIB
Ilustrasi - Jumlah kasus ISPA di Kota Serang meningkat, anak bayi paling rentan. /Freepik

PR DEPOK - Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) merupakan masalah kesehatan yang seringkali dihadapi, terutama di lingkungan perkotaan dengan tingkat polusi udara yang tinggi.

Salah satu spesialis pulmonologi, Dr. Januar Habibi dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, memberikan beberapa tips penting atau cara mengatasi ISPA akibat pajanan polusi udara.

Berikut PikiranRakyat-Depok.com telah merangkum informasi cara mengatasi Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA akibat polusi udara yang dikutip dari Antara.

Baca Juga: Cap Jempol! 7 Tempat Makan Bakso di Jombang Berikut Bisa Jadi Andalan Kuliner

Cara Mengatasi Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA

1. Meningkatkan Hidrasi dengan Air Minum

Dr. Januar Habibi menekankan pentingnya meningkatkan volume dan frekuensi hidrasi sebagai langkah pertama dalam melawan ISPA akibat polusi udara. Konsumsi air putih secara teratur membantu membersihkan tenggorokan.

Ini penting karena jika polutan masuk ke tenggorokan, mereka bisa lebih aman jika larut dalam cairan daripada terhirup ke dalam paru-paru. Dr. Januar menyarankan untuk minum air setiap 20 menit saat bekerja, cukup dengan dua hingga tiga teguk untuk menjaga tenggorokan tetap lembap.

Baca Juga: KPK Bakal Panggil Cak Imin, Dugaan Korupsi di Raung Lingkup Kemenaker pada 2012

2. Mencuci Hidung secara Rutin

Selain minum air, mencuci hidung secara rutin juga dapat membantu. Bulu hidung berfungsi sebagai penyaring udara yang dihirup, sehingga mencuci hidung dapat membantu menghilangkan polutan tertentu yang menempel pada bulu hidung sebelum mencapai paru-paru.

3. Menjaga Stamina dan Pola Makan

Dr. Januar Habibi menekankan pentingnya menjaga stamina dan pola makan yang sehat. Tubuh yang kuat dan bergizi baik dapat melawan penyakit lebih efektif. Dengan mengonsumsi makanan bergizi, istirahat yang cukup, dan vitamin, Anda dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh Anda. Selain itu, hindari merokok karena merokok dapat merusak sistem pernapasan.

Baca Juga: Sayang Tidak Coba, Berikut 5 Nasi Goreng Terenak di Kabupaten Pati

4. Menggunakan Masker dengan Benar

Jika merasakan gejala ISPA atau ada rasa sakit di tenggorokan akibat polusi udara, hindari area berpolusi dan gunakan masker dengan benar yang menutupi hidung dan mulut. Ini adalah langkah penting untuk melindungi diri dari paparan polutan udara yang berbahaya.

5. Konsultasikan dengan Dokter jika Diperlukan

Jika gejala ISPA tidak membaik dalam tiga hari atau malah memburuk, segera konsultasikan dengan dokter sesuai dengan gejala yang Anda alami. Konsultasi medis adalah langkah penting dalam mengatasi ISPA yang serius.

Baca Juga: 5 Tempat Makan Sate Martawi di Cilacap, Kuliner Khas yang Wajib Dicoba

6. Sikap Bijak dalam Menghadapi Polusi Udara

Dr. Januar Habibi juga mengingatkan pentingnya sikap bijak dalam menghadapi polusi udara. Beberapa cara yang bisa dilakukan adalah memantau kualitas udara melalui aplikasi atau website, memeriksa emisi kendaraan yang digunakan, memilih bahan bakar dengan pembakaran yang baik, serta membatasi penggunaan kendaraan bermotor.

Selain itu, pilihlah area terbuka yang memiliki banyak pepohonan jika ingin beraktivitas di luar ruangan. Pepohonan dapat membantu menyaring polusi udara.

Baca Juga: 5 Tempat Makan Sate di Kebumen: Daging Empuk, Bumbu Meresap, Aromanya Kuat

7. Kelompok Rentan

Khusus untuk kelompok usia rentan seperti anak-anak, lansia, atau individu dengan kondisi kesehatan yang sudah ada (komorbid), sebaiknya menghindari paparan polusi udara sebanyak mungkin. Mereka juga disarankan untuk mengunjungi tempat dengan ruangan tertutup jika diperlukan.

Dalam menghadapi masalah polusi udara, langkah-langkah preventif seperti yang disarankan oleh Dr. Januar Habibi sangat penting.

Mengutamakan kesehatan pernapasan kita adalah langkah awal yang bijak dalam menjaga kualitas hidup di lingkungan perkotaan yang terpapar polusi udara. Selalu ingat untuk berkonsultasi dengan profesional medis jika Anda mengalami gejala ISPA yang serius. ***

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler