Mengenal Apa Itu Hemofilia: Penyebab dan Gejala yang Terjadi pada Penderitanya

- 6 Mei 2023, 14:58 WIB
Ilustrasi hemofilia, kelainan pembekuan darah yang langka.
Ilustrasi hemofilia, kelainan pembekuan darah yang langka. /Pixabay/Qimono/

PR DEPOK - Hemofilia adalah penyakit atau kelainan darah yang diturunkan secara genetik, penderita akan mengalami pendarahan tanpa atau dengan trauma.

Jika penderita mengalami Hemofilia dengan trauma penderita akan mengalami penyakit yang cukup berat dan akan sulit ditangani. Sehingga akan mengakibatkan cacat fisik permanen dan bisa berakibat kematian.

Informasi lebih jauh terkait Hemofilia mulai dari penyebab dan gejala yang timbul pada penderitanya bisa disimak di artikel ini.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus, Aries, dan Gemini Besok 7 Mei 2023: Nikmati Perkembangan Diri, Tujuan Tercapai

Penyebab terjadinya Hemofilia pada tubuh manusia adalah darah yang sulit membeku sehingga menyebabkan perdarahan sulit berhenti dan akan berlangsung lama.

Selain itu, Hemofilia disebabkan oleh mutasi genetik yang menyebabkan kurangnya faktor pembekuan VII dan IX. Dengan kurangnya faktor tersebut menyebabkan darah sulit membeku.

Gejala yang akan muncul pada si penderita adalah:

Baca Juga: Ogah Jual Victor Osimhen ke Manchester United, Presiden Napoli Langsung Buka Suara

- Terjadinya pendarahan di hidung atau mimisan yang tidak berhenti
- Terjadinya pendarahan pada luka yang sulit berhenti
- Pendarahan pada gusi
- Pendarahan setelah disunat dan sulit berhenti
- Adanya darah di urin dan feses
- Sering mengalami memar

Hemofilia tidak bisa disembuhkan namun bisa ditangani dengan mencegah timbulnya pendarahan.

Untuk mengetahui apakah seseorang memiliki penyakit Hemofilia atau tidak, disarankan untuk memeriksakan diri ke dokter.

Baca Juga: Cukup Pakai KTP, Cek Penerima Bansos BPNT Mei 2023 Secara Online via cekbansos.kemensos.go.id

Hal pertama yang harus dilakukan adalah dengan tes darah dan tes genetik. Jika Anda mengalami pendarahan di hidung atau mudah memar yang sulit berhenti disarankan untuk ke dokter.

Hal tersebut untuk mencegah pendarahan yang berulang, ceritakan secara jelas pada dokter untuk mengetahui keadaan Anda.

Jika Anda salah satu yang memiliki hemofilia pastikan untuk menjaga diri Anda agar tidak terluka dan rutin melakukan kontrol ke dokter.

Itulah tentang Hemofilia yang bisa diturunkan secara genetik dan yang tidak bisa disembuhkan tapi, bisa dicegah.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: yamkes.kemkes.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x