Network
PR DEPOK – Sebuah studi baru yang diterbitkan menjelang Hari Hipertensi Sedunia pada 17 Mei mendatang telah mengevaluasi efek samping dari berbicara di ponsel selama 30 menit atau lebih dalam seminggu.
Dikatakan bahwa Anda mungkin mengalami tekanan darah tinggi atau hipertensi jika Anda suka mengobrol dalam waktu lama. Rendahnya tingkat energi frekuensi radio yang dipancarkan dari ponsel telah dikaitkan dengan lonjakan tekanan darah.
Menurut WHO, hampir 1,3 miliar orang dewasa berusia 30 hingga 79 tahun di seluruh dunia memiliki tekanan darah tinggi. Ini adalah faktor risiko utama serangan jantung dan stroke, serta penyebab utama kematian dini.
Studi baru tersebut menyoroti bahwa orang dapat mengalami peningkatan risiko 12 persen dari hipertensi baru dibandingkan dengan mereka yang berbicara di telepon selama kurang dari 30 menit, menurut penelitian yang diterbitkan dalam European Heart Journal.
Baca Juga: Linda Yaccarino Jadi CEO Twitter yang Baru, Ini Jabatan Elon Musk Sekarang
Studi itu dilakukan oleh para peneliti dari Southern Medical University di Guangzhou, China, mengevaluasi 212.046 peserta berusia antara 37 dan 73 tahun, dan tanpa hipertensi sebelumnya.
Dr Ather Pasha, Konsultan Senior Penyakit Dalam, Rumah Sakit CARE, Banjara Hills, Hyderabad, mengatakan bahwa berbicara di telepon untuk waktu yang lama berpotensi memiliki beberapa efek samping pada kesehatan fisik dan mental.
Dilansir PikiranRakyat-Depok.com dari Healthshots, simak beberapa risiko kesehatan akibat bertelepon di ponsel terlalu lama.
Baca Juga: Daftar 10 Tempat Bakso di Ciamis yang Rasanya Sedap dan Gurih, Berikut Lokasinya
1. Meningkatkan ketegangan otot
Dokter mengatakan salah satu efek samping yang paling umum adalah ketegangan otot di leher, bahu, dan lengan. Memegang telepon dalam waktu lama dapat membuat otot-otot ini tegang, menyebabkan ketidaknyamanan dan menyebabkan sakit kepala.
2. Sakit telinga atau kerusakan gendang telinga
Ini adalah potensi efek samping lain dari berbicara terlalu banyak di ponsel.
“Ini bisa terjadi jika ponsel dipegang terlalu dekat dengan telinga atau jika volumenya terlalu keras,” kata Dr Pasha.
Selain itu, penggunaan earphone atau headphone secara terus-menerus dapat menyebabkan masalah telinga seperti tinnitus. Ini bisa membuat stres dan berdampak signifikan pada kualitas hidup seseorang, menyebabkan kecemasan, depresi, dan gangguan tidur.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Pacitan, Terasa Hingga ke Beberapa Daerah
3. Paparan ponsel dapat menghambat mata
Melihat layar ponsel dalam waktu lama dapat menyebabkan ketegangan mata, yang dapat menyebabkan mata kering, penglihatan kabur, dan sakit kepala. Waktu layar juga dapat menyebabkan obesitas.
4. Mempengaruhi fokus
Jika Anda berbicara di telepon sambil melakukan tugas lain seperti mengemudi atau mengoperasikan mesin, hal itu dapat mengganggu dan berpotensi berbahaya. Ini bisa sangat berbahaya jika Anda sedang mengemudi dan harus tetap fokus di jalan untuk menghindari kecelakaan.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Taurus Besok, 15 Mei 2023: Rintangan Apapun Akan Mampu Kamu Lewati Tanpa Ada Gangguan
5. Stres
Dr Pasha menyebut bahwa percakapan telepon yang bermuatan emosi atau stres dapat menyebabkan peningkatan tingkat stres, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan fisik dan mental. Dan seperti yang sudah diketahui, sangat penting untuk mengelola tingkat stres untuk mempertahankan gaya hidup sehat.
Penggunaan telepon yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping sementara ini. Tapi mereka bisa dikurangi dengan istirahat, peregangan dan berlatih postur tubuh yang baik. Jika Anda mengalami rasa sakit atau ketidaknyamanan yang terus-menerus akibat berbicara di telepon, carilah bantuan medis.***
