Kenali Gejala Rabies, Penderita Takut dengan Air!

- 23 Juni 2023, 14:00 WIB
Berikut beberapa gejala apabila ada yang terdapat terkena rabies setelah masa inkubasi virus rabies, dan cara penanganan luka.*
Berikut beberapa gejala apabila ada yang terdapat terkena rabies setelah masa inkubasi virus rabies, dan cara penanganan luka.* /Freepik/aleksandralittlewolf/

PR DEPOK – Rabies merupakan salah satu penyakit menular dari hewan ke manusia. Salah satu penyakit yang paling mematikan ini merupakan infeksi yang ditularkan oleh hewan yang terinfeksi rabies.

 

Beberapa hewan yang dapat terinfeksi dan menularkan penyakit rabies kepada manusia adalah anjing, kelelawar, kucing dan juga kera. Hingga saat ini penyakit rabies belum memiliki pengobatan khusus.

Penyakit rabies merupakan penyakit menular akut. Biasanya menyerang susunan saraf pusat yang disebabkan oleh Lyssavirus. Virus rabies tersebut menular melalui air liur, gigitan, cakaran, atau jilatan pada luka oleh hewan yang terinfeksi rabies.

Pada dasarnya, penderita yang terkena rabies tidak akan menyadari bahwa dirinya terjangkit oleh penyakit anjing gila tersebut. Hal tersebut diketahui karena penyakit yang ditularkan dari hewan-hewan tersebut gejalanya baru akan terasa pada saat minggu ke 4-8.

Baca Juga: 8 Lokasi Shalat Idul Adha 2023 di Kota Bekasi untuk Warga Muhammadiyah

Terdapat beberapa gejala apabila ada yang terdapat terkena rabies setelah masa inkubasi virus rabies, yaitu diantaranya:

1. Demam atau memiliki gejala yang mirip flu,

 

2. Kelebihan air liur,

3. Kesemutan atau merasa terbakar di area yang terkena hewan yang terjangkit rabies,

Baca Juga: Viral Elon Musk dan Mark Zuckerberg Sepakat Bertarung Fisik, Apa Penyebabnya?

4. Sakit kepala,

5. Halusinasi,

6. Hiperaktif,

7. Merasa bingung atau terancam tanpa sebab,

 

Baca Juga: Denny Indrayana Sebut Anies Bakal Jadi Tersangka KPK, Ali Ghufron: Kita Tidak Merespon Komentar

8. Memiliki gangguan sulit tidur,

9. Memproduksi air liur berlebih,

10. Kesulitan menalan air maupun makanan,

Gejala-gejala tersebut tentu saja tidak langsung terlihat sejak penderita terkena gigitan atau cakaran oleh hewan yang terkena virus rabies, tetapi gejala berkembang secara bertahap. Dimulai dari gejala awal yang mirip dengan flu, berkembang menjadi gangguan neurologis yang parah.

Baca Juga: Cara Daftar Bansos BPNT 2023 Lewat HP, Hanya Butuh NIK KTP

 

Walaupun rabies merupakan penyakit yang mematikan, bukan hal yang mustahil penderita dapat sembuh dari virus rabies tersebut. Dengan penanganan yang tepat masih ada harapan bagi penderita rabies.

Tentu saja untuk bisa sembuh, penderita yang terkena gigitan atau cakaran hewan yang terindikasi rabies jangan menunggu gejala-gejala rabies muncul, karena apabila infeksi yang disebabkan oleh penyakit anjing gila tersebut sudah parah maka kemungkinan untuk sembuh akan sangat kecil. Penanganan yang terlambat tersebut yang membuat banyak penderita rabies meninggal dunia.

Berikut beberapa cara penanganan luka gigitan hewan penularan rabies pada manusia:

1. Cuci luka secepatnya dengan air mengalir selama 15 menit,

Baca Juga: Line Up Konser Jakarta Fair 2023 Sabtu dan Minggu, 24-25 Juni 2023: Ada Wali, Drive, hingga Ungu

 

2. Berikan antiseptic pada luka,

3. Segera ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan pencucian luka dan mendapatkan rangkaian suntikan penanganan rabies seperti Vaksin Anti Rabies (VAR) serta Serum Anti Rabies (SAR).

Perlu diingat bahwa pengangan luka gigitan hewan yang terindikasi rabies tersebut harus dilakukan secara cepat dan tepat untuk mengurangi resiko munculnya gejala-gejala yang diakibatkan virus rabies.***

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah