Network
PR DEPOK – Tanpa disadari, ternyata saat keramas, ada kesalahan yang tanpa disadari bisa membuat kulit kepala menjadi tidak sehat.
Keramas adalah perawatan rambut yang dilakukan dengan cara membasuh rambut dan kulit kepala dengan shampo atau pembersih lainnya, mencampurnya dengan air, memeras kulit kepala.
Kemudian membasuhnya dengan air hingga bersih. Tujuan keramas adalah untuk menghilangkan kotoran seperti debu, keringat yang menempel di kulit kepala, dan ketombe.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Bakso Balung di Blitar Paling Enak dan Ramai
Dikutip dari akun TikTok @dr.findiliasanvira, tentang kesalahan mencuci yang dilakukan tanpa sadar dan sudah menjadi kebiasaan.
1. Membasahi rambut tidak merata
Jika rambut tidak dibasahi secara merata, kamu akan membutuhkan lebih banyak sampo untuk menyabuni dan membersihkan rambut.
Baca Juga: 7 Tempat Ngehits dan Aestetic yang Cocok untuk Nongkrong di Purbalingga, Berikut Alamat Lengkapnya
Padahal, terlalu banyak shampoo juga tidak baik karena bisa menyebabkan ketombe dan rambut rontok.
2. Tidak di-lathering terlebih dahulu
Saat mengeluarkan sampo, sebaiknya di lathering (membuat busa di tangan) terlebih dahulu di tangan, jangan oleskan langsung ke rambut.
Baca Juga: Cek PKH Anak Sekolah 2023 Online, Akses Link Ini
Karena, rambut kotor membutuhkan banyak busa dan banyak busa membutuhkan banyak sampo. Menggunakan banyak sampo dapat menyebabkan peradangan dan ketombe.
3. Menggaruk kulit kepala dengan kuku
Kulit kepala tidak boleh digaruk dengan kuku, karena kuku juga mengandung bakteri. Kulit kepala yang basah mudah terluka, dan menggaruk kulit kepala dengan kuku dapat menyebabkan bakteri tumbuh di sana.
Baca Juga: Platform Baru Threads Muncul, Twitter Ancam akan Menuntut Meta
Oleh karena itu, hal yang tepat untuk dilakukan adalah memijat secara perlahan namun menyeluruh dengan ujung jari.
4. Terlalu banyak sampo
Saat ujung rambut tidak terkena shampo, kita pasti ingin mengaplikasikan shampo sampai ke ujung rambut.
Penggunaan sampo yang dibutuhkan adalah sebesar 1000 uang koin, jadi kamu hanya perlu mengoleskan sampo ke kulit kepala dan membiarkan busa turun ke ujung rambut, atau dapat juga mengoleskan busa kulit kepala ke ujung rambut.
5. Menggunakan air panas
Menggunakan air panas saat mencuci rambut dapat menyebabkan kerusakan rambut karena 80% rambut terdiri dari protein dan protein rambut "mengeras" saat terkena air panas sehingga mengurangi efek perawatan (kondisioner/masker) pada rambut.
Baca Juga: Recommended! 6 Mie Ayam Paling Populer di Tasikmalaya, Catat Alamatnya
Membilas dengan air yang terlalu dingin akan menurunkan efek pembersih sehingga residu sampo akan tertinggal di kulit kepala. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan air dengan suhu ruangan, tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin.
6. Aplikasi kondisioner/masker rambut pada kulit kepala
Sering kita mengaplikasikan kondisioner/masker di kulit kepala, padahal pemakaian kondisioner/masker rambut yang benar adalah di ujung rambut.
7. Dibungkus kain terlalu lama
Baca Juga: 6 Tempat Bakso di Kanigoro, Blitar, Jawa Timur Rasa Bikin Nagih
Jika rambut dibungkus handuk terlalu lama, rambut akan menjadi basah. Dan semakin lama dibiarkan dalam kondisi lembab, maka kadar air rambut semakin berkurang sehingga merusak kutikula. Selain itu, dapat membuat rambut berbau apek juga.
8. Cara mengeringkan rambut yang salah
Saat mengeringkan rambut, fokuskan ada pada kulit kepala, bukan pada ujung rambut. Hair dryer juga tidak boleh digunakan terlalu lama.
Jadi setelah mencuci rambut dapat mengeringkan rambut terlebih dahulu menggunakan handuk dengan cara diperas perlahan dan tidak digosok. Selanjutnya dapat dikeringkan menggunakan hair dryer.
Sekarang kamu tahukan kesalahan apa yang dilakukan saat keramas. Ubah kebiasaan mencuci yang salah agar rambut dan kulit kepala tetap sehat.***
