Network
PR DEPOK - Sate lilit Bali merupakan salah satu hidangan yang sedang populer di Bali dan menjadi favorit di kalangan wisatawan. Hidangan ini adalah variasi sate khas Bali yang terbuat dari berbagai bahan, seperti daging babi, ikan, ayam, daging sapi, bahkan kura-kura.
Proses pembuatannya melibatkan cincangan daging yang dicampur dengan parutan kelapa santan, jeruk nipis, bawang merah, dan merica.
Bahan mentah untuk sate lilit terdiri dari daging babi dan kelapa. Proses pengolahan menggunakan takaran tradisional yang mengandalkan pengalaman. Bumbu yang digunakan bervariasi tergantung pada jenis bahan mentah dan jumlah sate yang akan dibuat.
Tempat panggangan sate juga khas, menggunakan bara api batok kelapa. Daging cincang yang telah dibumbui dipasang pada bambu atau tebu, lalu dipanggang di atas arang.
Baca Juga: 5 Nasi Goreng yang Enak dan Memuaskan di Kota Prabumulih
Sate lilit Bali memiliki keunikan dalam bentuk tusukannya. Berbeda dengan sate lain yang menggunakan tusuk sate sempit, tusuk sate lilit memiliki bentuk datar dan lebar.
Hal ini memungkinkan daging cincang melekat dengan baik. Kata "lilit" sendiri dalam bahasa Bali dan Indonesia berarti "membungkus", sesuai dengan cara pembuatan sate ini.
