Bacaan Niat dan Tata Cara Puasa Syaban Sesuai Sunnah, Lengkap dengan Tulisan Arab Latin dan Keutamaannya

- 23 Februari 2024, 13:15 WIB
Berikut bacaan niat dan tata cara puasa Syaban menurut sunnah lengkap dengan tulisan arab latin dan keutamaannya.*
Berikut bacaan niat dan tata cara puasa Syaban menurut sunnah lengkap dengan tulisan arab latin dan keutamaannya.* /Pixabay @Syaifulptak57/

PR DEPOK - Berikut ini akan dimuat bacaan niat dan tata cara puasa Syaban menurut sunnah lengkap dengan tulisan arab latin dan keutamaannya.

Bulan Syaban merupakan salah satu bulan mulia selain bulan Rajab dan Ramadhan. Saking mulianya bulan Syaban, umat Islam di seluruh dunia disunnahkan untuk memperbanyak ibadah, seperti membaca Al-Quran, shalawat, bersedekah hingga berpuasa.

Untuk puasa Syaban sendiri, sebenarnya sunnah bila dikerjakan sebagaimana dijelaskan dalam sejumlah hadits sahih dari Nabi Muhammad SAW.

Hal ini juga sebagaimana diriwayatkan dari Sayyidah Aisyah RA yang mengatakan bahwa Rasulullah sering berpuasa sehingga kami katakan 'Beliau tidak berbuka: beliau juga sering tidak berpuasa sehingga kami katakan: ‘Beliau tidak berpuasa, aku tidak pernah melihat Rasulullah saw menyempurnakan puasa satu bulan penuh kecuali Ramadhan, dan aku tidak pernah melihat beliau dalam sebulan (selain Ramadhan) berpuasa yang lebih banyak daripada puasa beliau di bulan Sya’ban," (Muttafaqun ‘Alaih. Adapun redaksinya adalah riwayat Muslim).

Baca Juga: 5 Rekomendasi Seafood Terkenal Enak dan Lezat di Kota Makassar Wajib Dikunjungi

Dalam hadits lain, Sayyidah Aisyah AS juga meriwayatkan dan berkata: "Rasulullah SAW sering berpuasa Syaban seluruhnya, beliau sering berpuasa Syaban kecuali sedikit saja," (HR Muslim).

Adapun menurut pendapat Imam Nawawi dalam al-Majmu' Syarhul Muhaddzab, maksud Rasulullah SAW sering berpuasa Syaban seluruhnya adalah berpuasa pada sebagian besarnya.

Yang dinaksud disini, puasa Syaban tidak boleh dikerjakan bila dimulai pada tanggal 16 dan harus dimulai sebelum tanggal tersebut atau sejak tanggal 1 atau paling maksimal tanggal 15.

Dan bila sampai tanggal 15 belum juga mengerjakan puasa Syaban, maka haram berpuasa pada tanggal 16 sampai akhir Syaban.

Baca Juga: Kedai-Kedai Mie Ayam Paling Recommended di Nganjuk, Selalu Sajikan Menu Terbaik

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah