PR DEPOK - Dalam dunia skincare, skin barrier atau pelindung kulit terluar sering disebut-sebut. Sebenarnya apa itu skin barrier dan bagaimana cara melindungi serta memperbaikinya? Simak artikel ini.
Skin barrier adalah lapisan kulit terluar. Kulit terdiri dari tiga lapisan: epidermis, dermis, dan hipodermis, menurut Klinik Cleveland. Epidermis adalah lapisan kulit paling atas, dan lapisan paling luar dari epidermis disebut stratum korneum.
“Ketika kita berbicara tentang skin barrier, yang kita maksud adalah stratum korneum,” kata Abigail Waldman, MD, asisten profesor di Harvard Medical School dan direktur klinis pusat bedah Mohs dan dermatologi di Brigham and Women's Hospital di Boston, seperti dikutip dari Everyday Health.
Stratum korneum, jelas Dr. Waldman, berfungsi seperti dinding bata di sekeliling kulit dan terdiri dari keratinosit yang disusun seperti batu bata datar yang dipadukan untuk membuat perisai. Di dalam “mortar” terdapat protein dan lipid untuk menyatukannya.
Baca Juga: Nikmatnya 6 Bakso di Sawangan Lama Depok, Tersedia Bakso Iga sampai Cabai Rawit
Sederhananya, pelindung kulit mencegah benda-benda keluar (seperti kelembapan) sekaligus mencegah benda-benda yang tidak Anda inginkan masuk ke dalam kulit Anda (alergen dan virus). Jadi, skin barrier sangat penting bagi kulit wajah.
Cara Menjaga dan Memperbaiki Skin Barrier
Karena fungsinya yang penting, skin barrier harus dijaga serta diperbaiki. Berikut beberapa cara untuk menjaga dan memperbaiki skin barrier Anda.
Baca Juga: 8 Nasi Goreng Terenak di Magelang, Cocok Untuk Makan Malam
Melembabkan Secara Teratur
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menjaga kulit Anda tetap terhidrasi dengan baik.