Vladimir Putin Bersumpah akan 'Menggigit' Negara Musuh dan Sekutunya bila Berani Menyerang Rusia

23 Mei 2021, 11:58 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin. /Alamy Live News

PR DEPOK - Presiden Rusia, Vladimir Putin mengatakan bahwa ada beberapa musuh yang bermimpi untuk “menggigit” sebagian wilayah Rusia.

Pernyataan Vladimir Putin tersebut disampaikan saat mengikuti rapat online dengan para pejabat Kremlin dan mengungkapkan ada pihak-pihak disebutnya ingin "menahan" Rusia.

Vladimir Putin mewakili seluruh suara angkatan bersenjata Rusia berikrar akan mempertahankan tanah airnya sampai titik darah penghabisan bila diserang musuh.

Vladimir Putin menyampaikan sumpahnya membela Rusia di televisi nasional negeri Tirai Besi.

Baca Juga: Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Sumur Banten, BMKG Sebut Tidak Berpotensi Tsunami

"Kekayaan alam Rusia di Siberia menjadi magnet bagi asing," kata Vladimir Putin.

"Musuh ingin menerkam wilayah tersebut, namun mereka harus tahu bila angkatan bersenjata Rusia pasti melakukan tindakan keras bagi si penyerang," ucap Vladimir Putin seperti dikiutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters, Minggu 23 Mei 2021.

Ia melanjutkan bahwa penguatan militer Rusia adalah kunci mutlak bila ingin menjaga kedaulatan Kremlin sampai kiamat kelak.

"Angkatan bersenjata harus dikembangkan, diperkuat demi stabilitas nasional," ujarnya.

Baca Juga: Ungkap Alasan Rakyat Indonesia Dukung Palestina, Adhie Massardi: Bela Bangsa Sendiri, Bisa Dijerat Aparat!

Rusia telah menjadikan modernisasi angkatan bersenjatanya sebagai prioritas utama di tengah ketegangan hubungan dengan Amerika Serikat dan sekutunya.

Hubungan Rusia-Barat tenggelam ke posisi terendah pasca-Perang Dingin atas pencaplokan Moskow pada 2014 atas Semenanjung Krimea Ukraina.

Putin mengatakan bahwa sanksi Barat terhadap Rusia merupakan tren sejarah lama yang bertujuan untuk menahan persaingan.

"Bahkan setelah kami kehilangan sepertiga dari potensi kami ketika bekas republik Soviet merdeka setelah runtuhnya Uni Soviet tahun 1991, Rusia masih terlalu besar untuk beberapa," ungkapnya.

Baca Juga: Segara Klaim dan Tukarkan Kode Redeem Free Fire Hari Ini Minggu, 23 Mei 2021 Resmi dari Garena

Dia mengklaim bahwa Rusia kini memiliki kekuatan nuklir strategis paling modern dibandingkan dengan kekuatan nuklir negara lain, termasuk senjata canggih seperti kendaraan luncur hipersonik Avangard.

Militer Rusia mengatakan bahwa Avangard mampu terbang 27 kali lebih cepat dari kecepatan suara dan melakukan manuver tajam dalam perjalanannya untuk menghindari rudal musuh.

Pihak militer mengatakan bahwa di masa depan Avangard dapat dipasang rudal berat prospektif bernama Sarmat yang sedang dikembangkan.***

Editor: Muhamad Gilang Priyatna

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler