Nol Kasus Hingga Sukses Gelar Pemilu, Potret Keberhasilan Korea Selatan Redam Corona

2 Mei 2020, 19:24 WIB
POTRET Pelaksanaan rapid test di Korea Selatan.* /The Vocket/

PIKIRAN RAKYAT – Korea Selatan telah melaporkan sejak 30 April 2020, mereka tidak mendeteksi adanya penularan lokal atau kasus baru pasien virus corona untuk pertama kalinya setelah temuan pertama pada 29 Februari 2020 lalu.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari The Vocket, berdasarkan data yang dihimpun oleh Korea Centers for Disease Control and Prevention (KCDC) hanya ada empat kasus infeksi baru yang seluruhnya merupakan imported case.

Keempat kasus baru tersebut juga berhasil terdeteksi di bandara sehingga potensi penularand dari imported case ke masyarakat lokal sangat kecil.

Baca Juga: UPDATE Corona di Depok 2 Mei 2020: Kasus Positif Tembus 307, 1 PDP Meninggal 

Hingga kini total kasus infeksi secara keseluruhan di Korea Selatan berjumlah 10.765 orang dengan rincian 9.059 di antaranya tengah menjalani perawatan dan 247 orang meninggal dunia.

Selain itu sejak minggu lalu, gereja terbesar di Korea Selatan juga sudah dibuka kembali bagi masyarakat umum untuk pelaksanaan kegiatan keagamaan meski dengan menerapkan sejumlah protokol kesehatan yang telah disepakati pemerintah.

Padahal pada bulan Februari lalu, kasus infeksi virus corona di Korea Selatan sempat menempati peringkat tiga terbesar di dunia dengan laju penyebaran yang sangat cepat.

Namun Pemerintah Korea Selatan bergerak cepat untuk membatasi pergerakan sosial yang diikuti dengan kepatuhan masyarakatnya.

Baca Juga: Sinopsis Commando, Kisah Arnold Schwarzenegger ketika Jadi Tentara AS Tayang Malam in 

Langkah tersebut terbukti sangat efektif karena sejak akhir bulan Maret kasus baru berangsur turun dan jumlah pasien yang sembuh kian bertambah.

Presiden Korea Selatan membenarkan laporan tersebut, menanggapi kondisi tersebut ia mengatakan masyarakatnya terus optimis untuk bisa kembali beraktivitas seperti semula.

“Untuk pertama kalinya dalam 72 hari terakhir, Korea Selatan memiliki nol kasus domestik baru,” tutur Moon Jae In.

Sejumlah pihak menilai keberhasilan Korea Selatan dalam mengendalikan penyebaran virus corona di negaranya antara lain dengan melakukan tes massal dengan jumlah banyak setiap harinya dan menjangkau wilayah-wilayah pelosok dan masyarakat yang patuh terhadap penerapan physical distancing.

Baca Juga: Cabut Status Lockdown, Hungaria Ingatkan Warganya Ancaman Gelombang Kedua Virus Corona 

Selain itu beberapa waktu lalu, Korea Selatan juga berhasil menggelar Pemilu di tengah pandemi dengan pengawasan ketat oleh otoritas terkait.

Setelah selesai Presiden Moon Jae In menegaskan Pemilu tersebut sukses dan tidak terjadi penyebaran virus corona karena setiap masyarakat yang datang wajib mengenakan masker, sarung tangan, dan dipastikan dalam kondisi sehat.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: The Vocket

Tags

Terkini

Terpopuler