Ukraina Kewalahan Hadapi Rusia di Donbas, AS Bakal Kirim Lagi Bantuan Senilai Rp1,48 Triliun

16 Juni 2022, 17:20 WIB
Ilustrasi - Bantuan Amerika Serikat (AS) kepada Ukraina tak berhenti, terlebih setelah terlihat kewalahan hadapi Rusia di Donbas. /REUTERS/Maksim Levin.

PR DEPOK - Amerika Serikat (AS) kembali bersiap mengirim bantuan kepada Ukraina yang kewalahan menghadapi serangan Rusia di wilayah Donbas.

Kali ini, AS telah menyiapkan bantuan senilai 1 miliar dolar AS atau sekitar Rp1,48 triliun untuk membantu pertahanan kepada Ukraina.

Bantuan militer yang dikirim AS telah dikonfirmasi Presiden Joe Biden yang mengaku telah menghubungi Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenky sebelumnya.

AS akan mengirim artileri dan sistem roket ke Ukraina untuk memperkuat pertahanan yang tengah bertempur sengit dengan pasukan Rusia di Donbas.

Baca Juga: Amber Heard Akui Masih Mencintai Johny Deep, Berusaha Bikin Hubungan yang Toxic Kembali Normal

"Saya memberitahu Presiden Zelensky bahwa Amerika Serikat memberikan bantuan keamanan senilai $1 miliar lagi untuk Ukraina," kata Joe Biden, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Sputnik News.

Washington menyebut, bantuan persenjataan yang nantinya dikirim adalah komitmen untuk membantu sistem pertahanan negara Ukraina.

"Bantuan tersebut berupa artileri tambahan dan senjata pertahanan pantai, serta amunisi untuk artileri dan sistem roket canggih yang dibutuhkan Ukraina untuk mendukung operasi pertahanan mereka di wilayah Donbas," tutur Joe Biden.

Baca Juga: Sinopsis Film The Matrix Reloaded, Aksi Keanu Reeves Bertarung Melawan Sentinel

Selain bantuan tersebut Biden menyebut bahwa AS juga dengan mengkoordinasikan dukungan tambahan bersama Uni Eropa.

Kepala Pentagi, Lloyd Austin mengatakan, bahwa pihak AS akan menggandeng pengurus Uni Eropa di Brussels sembari menjelaskan senjata apa yang akan dipasok ke Ukraina nanti.

"Amerika Serikat akan memberikan paket bantuan keamanan tambahan senilai $1 miliar untuk Ukraina dan itu termasuk penarikan kami yang kedua belas dari inventaris DoD sejak Agustus 2021," kata Austin.

Baca Juga: PKH Juni 2022 Cair Tanggal Berapa? Nama-nama Ini Bisa Dapat BLT Rp3 Juta usai Login cekbansos.kemensos.go.id

Selain meriam Howitzer, AS melalui Pentagon juga akan mengirim sistem peluncur roket kendali dan kendaraan taktis.

"Bantuan ini termasuk amunisi MLRS (Multiple Launch Rocket System) atau peluncur roket multipel lapis baja, 18 meriam howitzer M777 dan kendaraan taktis untuk mengangkut tentara Ukraina dan 36 ribu butir peluru 155 milimeter," lanjutnya.

Respons AS mengirim senjata ini dilandasi kekalahan telak pasukan Volodymyr Zelensky di Ukraina Timur kemarin setelah pertempuran intens dalam sepekan.

Baca Juga: Jadwal Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 33 Kapan Dibuka? Simak Estimasi Waktunya

Sebelumnya, Rusia mengeklaim telah membuat pasukan Ukraina menderita kekalahan telak di medan tempur yang berpusat di kota Sievierodonestk.

Rusia juga mengeklaim telah menghancurkan sistem roket yang dikirim AS sebelumnya beserta meriam Howitzer mereka.

Mendengar Ukraina kewalahan di Donbas, pihak AS bersiap mengirim bantuan baru yang tak kalah besarnya.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Sputnik News

Tags

Terkini

Terpopuler