PR DEPOK - Pasukan Pertahanan Israel baru-baru ini menyebutkan beberapa roket telah diluncurkan ke Israel dari jalur Gaza.
Kabar ini turut dibagikan dari rekaman video yang dibagikan, video itu memperlihatkan serangan yang sedang berlangsung.
"Inilah saat orang Israel yang tidak bersalah harus segera lari ke tempat perlindungan ketika teroris di Gaza menembakkan 2 roket ke arah mereka," kata mereka, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RT.
Militer Israel kemudian mengatakan pihaknya menargetkan situs militer Hamas dengan bengkel produksi bawah tanah untuk bahan roket sebagai bentuk pembalasan.
Baca Juga: Masalah Rumah Tangga Sule dan Nathalie Holscher Dianggap Settingan, Pihak Keluarga Angkat Bicara
"Serangan di situs itu akan secara signifikan memperumit proses produksi roket di Jalur Gaza, dengan tujuan merusak kemampuan organisasi teroris Hamas yang semakin intensif,” kata mereka.
Semetara itu, wartawan Palestina Muhammad Smiry membagikan rekaman serangan balik Israel.
Sedangkan, aktivis dan jurnalis yang berbasis di Gaza Maha Hussaini mengaku mereka belum pernah mendengar serangan udara sekeras ini sejak serangan Israel di Gaza pada Mei 2021 lalu.
Baca Juga: Inilah Tanda Jadi Penerima BPNT Juli 2022, Bisa Diketahui Usai Login ke cekbansos.kemensos.go.id
Katanya serangan yang baru saja diluncurkan ini terjadi hanya beberapa jam setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden meninggalkan negara tersebut.
Selama perjalanan, ia bertemu dengan pejabat tinggi Israel dan Palestina, yang banyak memusatkan pembicaraan pada masalah keamanan.
Dikabarkan, Hamas sangat kritis terhadap kunjungan Joe Biden tersebut itu, karena tidak termasuk pemberhentian di Gaza.
Selain itu, Hamas pun mengutuk Presiden Palestina Mahmoud Abbas karena bertemu dengan Joe Biden.***