Pria Inggris Ini Diduga Membawa Senjata Api di Rumah Sakit, Polisi Lakukan Penyelidikan

21 Januari 2023, 14:21 WIB
Ilustrasi senjata api - Polisi Inggris tengah melakukan penyelidikan usai seorang pria diduga membawa senjata api dan paket mencurigakan di rumah sakit. /Pixabay/Stevepb/

PR DEPOK – Polisi anti-teror di Leeds, Inggris, menangkap seorang pria berusia 27 tahun setelah dia diduga terlihat membawa senjata api dan paket mencurigakan di bagian bersalin rumah sakit.

Polisi Kontra Terorisme (CTP) Timur Laut mengatakan bangsal di sayap Gledhow Rumah Sakit St James di Leeds, Inggris, dievakuasi setelah tersangka ditahan sekitar pukul 5 pagi Jumat kemarin, waktu setempat.

Spesialis Angkatan Darat dan unit penjinak bom menghadiri tempat kejadian dan penjagaan dipasang sebagai tindakan pencegahan, tetapi kemudian dikurangi untuk memfasilitasi akses yang lebih besar ke rumah sakit.

Polisi mengatakan penyelidikan ekstensif sedang dilakukan untuk menetapkan keadaan lengkap dari insiden itu dan motivasi potensial apa pun.

Baca Juga: Ramalan Shio Monyet di Tahun Kelinci 2023: Tahun Ini akan Penuh dengan Cinta

Bangsal itu adalah rumah bagi sebagian besar layanan bersalin rumah sakit, serta beberapa layanan pernapasan dan berkabung.

CTP North East, yang memimpin penyelidikan, mengatakan penggeledahan sebuah mobil dan sejumlah tempat sedang berlangsung dan tersangka, dari Leeds, tetap ditahan untuk diinterogasi.

"Penyelidikan ekstensif sedang dilakukan untuk menetapkan keadaan penuh dari insiden tersebut dan motivasi potensial apa pun,” ujar CTP North East, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Mirror.

Baca Juga: Rekomendasi Kado Tahun Baru Imlek 2023 Terbaik untuk Teman atau Rekan Kerja

"Ini diperlakukan sebagai insiden yang terisolasi saat ini. Kami meminta agar orang terus menggunakan pintu masuk alternatif ke rumah sakit. Departemen Darurat di St James's tetap buka, dan pasien diminta untuk menghadiri janji rawat jalan seperti biasa kecuali jika dihubungi sebaliknya," tambahnya.

Polisi mengatakan tindakan itu diperlakukan sebagai insiden yang terisolasi dan diyakini tidak ada risiko berkelanjutan terhadap keselamatan publik.

Gambar-gambar dari tempat kejadian menunjukkan kehadiran banyak tentara dan layanan darurat di sepanjang penjagaan, dengan petugas pemadam kebakaran terlihat sekitar tengah hari dan tampaknya sedang bersiap-siap.

Baca Juga: Ribuan Personel Gabungan Polda Metro Siap Amankan Kegiatan Hari Raya Imlek 2023

Kunjungan telah ditangguhkan tetapi pasien diminta untuk menghadiri janji temu mereka di rumah sakit seperti biasa kecuali dihubungi.

Inspektur Dan Wood, dari Polisi West Yorkshire, mengatakan bahwa insiden telah diselesaikan dengan aman oleh pekerjaan layanan darurat.

“Seorang pria telah ditangkap sehubungan dengan itu dan tetap dalam tahanan. Kami terus berhubungan dengan rekan kontra terorisme kami saat mereka melanjutkan penyelidikan mereka,” ungkapnya.

Baca Juga: Puan Maharani: Hari Raya Imlek 2023 Bisa Jadi Momentum untuk Menjaga Persatuan

"Kami menyadari bahwa insiden semacam ini akan menyebabkan kekhawatiran publik yang dapat dimengerti dan kami terhubung dengan lembaga mitra kami dan perwakilan komunitas utama untuk meyakinkan mereka dan memberi tahu mereka," tuturnya.

Steve Bush, Direktur Medis (Operasi), di Leeds Teaching Hospitals NHS Trust, mengkonfirmasi bahwa insiden tersebut telah dihentikan tetapi penjagaan tetap dilakukan sementara penyelidikan polisi berlanjut.

Penjagaan tetap dilakukan di luar sayap Gledhow saat penyelidikan polisi berlanjut, tetapi sekarang telah dikurangi untuk memungkinkan akses yang lebih besar ke rumah sakit.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler