PR DEPOK - Setelah melakukan aksinya di Sabtu malam tersangka penembakan di kelab malam yang berusia 72 tahun melakukan bunuh diri ketika akan ditangkap oleh polisi.
Pria bersenjata itu sempat melakukan penembakkan serupa, di klub lain setelah beberapa menit dari penembakkan pertama.
Namun, sebelum penembakan itu terjadi senjata pria tersebut telah direbut oleh dua orang yang tidak sengaja melihat aksinya. Setelah itu, ia melarikan diri.
Sheriff County Los Angeles Robert Luna mengidentifikasi tersangka sebagai Huu Can Tran, seorang pria yang sudah berumur telah menggunakan pistol majalah, yang berkapasitas tinggi untuk menembak Kelab malam populer.
Baca Juga: Penembakan Massal saat Malam Imlek di California Tewaskan Puluhan Orang
Penyidik belum mengetahui motif dari aksinya tersebut, kekerasan senjata sering terjadi di Amerika Serikat.
Luna tidak mengidentifikasi salah satu korban, tapi mengatakan bahwa pria dari lima wanita sepertinya berusia 50-60-an.
Sheriff mengatakan pistol yang digunakan tersangka (Tran) tampaknya ilegal di California, dimana undang-undang negara bagian telah melarang magasin yang bisa menampung lebih dari 10 peluru.
“Kami ingin tahu bagaimana hal ini bisa terjadi,” kata Luna, dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Reuters.
Baca Juga: Imlek Mencekam di LA, Aksi Penembakan Brutal Tewaskan 10 Orang
Polisi mengatakan tersangka (Tran) melakukan penembakkan di Monterey Park, sekitar jam 10 malam pada Sabtu 21 Januari 2023.
"Dia sempat dihadang oleh orang-orang di kelab malam kedua, di Kota tetangga Alhambra sekitar 20 menit setelah penembakkan pertama,” kata Luna.
“Saya memberitahu bahwa tersangka pergi kesana, mungkin dengan niat akan akan membunuh orang lebih banyak, lalu dua orang anggota komunitas yang pemberani merebut senjatanya,” tutur Luna menambahkan.
Sheriff mengatakan Tran menembak dirinya sendiri pada Minggu malam, ketika polisi akan menangkapnya saat ia berada di dalam mobil van putih di Torrance.
Baca Juga: Penembakan di Los Angeles Saat Perayaan Imlek Tewaskan 10 Orang
Ia menembakkan dirinya di 34 km dari lokasi penembakkan di star Ballroom Dance Studio di Monterey Park.
Saat polisi mendekat terdengar satu tembakan setelah itu, terjadi petugas mundur dan memanggil tim SWAT.
Dalam insiden Sabtu malam itu 10 dari yang terluka tetap dirawat di rumah sakit, dengan satu orang dalam keadaan kritis.
Sebelumnya, penembakan terjadi pada Sabtu, 21 Januari 2023 di lokasi perayaan Tahun Baru Imlek, dimana perayaan tersebut dikunjungi ribuan orang dari seluruh California Selatan.***