PR DEPOK – Yunani baru-baru ini dikejutkan dengan kematian tragis seorang pria yang tenggelam di perairan Mediterania setelah didorong oleh awak kapal feri karena naik pada menit-menit terakhir.
Insiden itu terjadi di Pelabuhan Piraeus, dekat ibu kota Yunani, Athena. Rekaman CCTV menunjukkan seorang pria berlari menuruni jalur kapal feri Blue Horizon, saat kapal tersebut bersiap meninggalkan pelabuhan.
Pada titik ini, kapal laut tersebut masih terhubung ke daratan, namun ketika dua awak kapal berusaha menghentikan pria tersebut untuk naik ke kapal, jalur naik ke kapal ditarik dan pria tersebut terjatuh ke dalam celah antara kapal feri dan pelabuhan.
Saat itu, para kru tampaknya tidak melakukan apa pun untuk membantu pria tersebut, yang jelas-jelas sedang berjuang untuk naik kembali ke permukaan. Kapal tersebut melanjutkan perjalanannya ke Pulau Kreta, sebelum diperintahkan kembali ke Piraeus oleh otoritas pelabuhan.
Baca Juga: Tamat Hari Ini! Inilah Pratinjau dan Link Nonton The First Responders Season 2 Episode 12 Sub Indo
Video yang diambil oleh penumpang kapal feri dan saksi mata di darat menunjukkan pria tersebut berusaha untuk tetap bertahan, namun tidak ada yang benar-benar melakukan apa pun untuk membantu, seperti dilansir dari Oddity Central.
Tidak jelas berapa lama waktu berlalu hingga Penjaga Pantai akhirnya tiba, namun satu hal yang pasti bahwa saat mereka menariknya keluar dari air, pria tersebut sudah tidak sadarkan diri, dan kemudian dinyatakan meninggal.
Investigasi atas kematian pria malang tersebut saat ini sedang dilakukan, namun berdasarkan bukti yang tersedia sejauh ini, jaksa telah mengajukan tuntutan pidana terhadap seorang kapten kapal feri dan tiga awak kapal.
Salah satu awak kapal didakwa dengan kemungkinan percobaan pembunuhan dan dua lainnya terlibat, sementara kapten dituduh melakukan beberapa pelanggaran peraturan terkait navigasi.
“Insiden memalukan kemarin bukanlah indikasi negara seperti apa yang kita inginkan,” kata Perdana Menteri Yunani, Kyriakos Mitsotakis.
Ia menggambarkan insiden tersebut sebagai kombinasi perilaku tidak bertanggung jawab dan sinisme, penghinaan dan ketidakpedulian.
Menteri Kelautan Pedagang Yunani, Miltiadis Varvitsiotis, mengatakan bahwa perilaku awak kapal tersebut merupakan penghinaan keji terhadap pelaut Yunani.
Ia mengklarifikasi bahwa korban telah membeli tiket feri dan hanya mencoba untuk kembali ke kapal setelah meninggalkannya sebentar karena alasan yang mungkin tidak diketahui.**