Eropa Kini Jadi Episentrum Covid-19 karena Kasus Kematian dan Pertambahan Pasiennya Meningkat

- 11 November 2021, 19:51 WIB
Ilustrasi - Pasien Covid-19 di Eropa dan Asia Tengah kian meningkat.
Ilustrasi - Pasien Covid-19 di Eropa dan Asia Tengah kian meningkat. /Pixabay/Tumisu

PR DEPOK – World Healh Organization (WHO) menyebut bahwa daerah Eropa dan Asia Tengah kini menjadi episentrum Covid-19 di dunia karena kasus kematian dan pertambahan pasien Covid-19 yang kian meningkat.

“Kematian yang disebabkan oleh virus Covid-19 meingkat 10 persen selama seminggu terakhir,” ujar WHO sebagaimana PikiranRakyat-Depok.com dari Euro News pada 11 November 2021.

Secara statistik, dua per tiga dari semua kasus Covid-19 di dunia berada pada daerah Eropa dan Asia Tengah dengan pertambahan kasus naik hingga tujuh persen.

Baca Juga: Sebut RI Semakin Dihargai Negara Lain, Jokowi: Tapi Sering Dikerdikan di Negara Sendiri, Itu Buat Saya Sedih

Adapun jumlah kematian pasien Covid-19 yang menurun di seluruh dunia, terkecuali daerah Eropa dan Asia Tengah.

Dr Hans Kluge selaku Direktur di WHO mengatakan bahwa daerah Eropa dan Asia Tengah diperkirakan akan kembali ke pusat pandemi Covid-19.

Dirinya menjelaskan, pada Februari 2022 di daerah Eropa dan Asia Tengah jumlah kematiannya bisa mencapai 500.000 orang. Untuk itu, perlu dilakukan strategi pembatasan seperti lockdown.

Baca Juga: Maksimalkan Waktu Latihan, Febri Hariyadi Harap Persib Raih Poin Penuh di Laga Seri Ketiga BRI Liga 1

Jerman Laporkan Rekor Harian Baru Kasus Covid-19

Halaman:

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: Euro News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x