PR DEPOK - Organisasi Kesehatan Hewan Dunia (OIE) mendapatkan laporan bahwa wabah flu burung yang parah telah menyebar di Eropa dan Asia.
Peristiwa penyebaran flu burung yang parah di Eropa dan Asia menandakan bahwa virus menyebar dengan cepat.
Penyebaran flu burung telah membuat industri unggas meningkatkan kewaspadaan setelah wabah sebelumnya menyebabkan pemusnahan puluhan juta unggas.
Baca Juga: Indonesia Master 2021 Langsung Sajikan Duel Sengit Pebulutangkis Dunia, Berikut Jadwal Lengkapnya
Diketahui juga, wabah flu burung sebelumnya sering menyebabkan pembatasan perdagangan.
Namun, organisasi kesehatan hewan itu mengungkapkan bahwa flu burung tidak dapat ditularkan melalui makanan produk unggas.
Penyebaran flu burung yang cepat ini menarik perhatian ahli epidemiologi karena virus dapat ditularkan ke manusia.
Baca Juga: Ketahui 5 Manfaat dari Pasta Gigi, Salah Satunya Menghilangkan Noda Coklat pada Gelas
Dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Reuters pada Selasa, 16 November 2021, China telah mendapati 21 infeksi ada manusia dengan subtipe subtipe H5N6 flu burung sepanjang tahun ini, lebih banyak dari keseluruhan tahun 2020.