Uni Eropa Mulai Perketat Izin Visa bagi Orang Rusia Buntut Invasi ke Ukraina

- 1 September 2022, 10:33 WIB
Ilustrasi Visa - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menyebut bahwa mereka akan menerapkan visa bagi warga negara Rusia.
Ilustrasi Visa - Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menyebut bahwa mereka akan menerapkan visa bagi warga negara Rusia. /Pixabay/Jacqueline Macou

Akan tetapi empat dari negara-negara tersebut menekankan bahwa lebih baik dilakukan pembatasan jumlah visa yang dikeluarkan terhadap orang Rusia yang bepergian ke wilayah Uni Eropa.

Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Alexander Grushko mengatakan Moskow tidak akan membiarkan langkah itu tanpa konsekuensi, kata kantor berita RIA.

Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Josep Borrell, berpendapat bahwa penangguhan kesepakatan fasilitasi visa dengan sendirinya akan berdampak signifikan.

Baca Juga: Ternyata Ini Makna Di Balik Lagu Wake Me Up When September Ends dari Green Day

Borrell mengatakan bahwa peningkatan substansial dalam penyeberangan perbatasan dari Rusia ke negara-negara tetangga sejak pertengahan Juli telah membuatnya perlu untuk menangguhkan perjanjian fasilitasi visa.

"Ini telah menjadi risiko keamanan bagi negara-negara tetangga ini, selain itu, kami telah melihat banyak orang Rusia bepergian untuk bersantai dan berbelanja seolah-olah tidak ada perang yang berkecamuk di Ukraina," lanjutnya.

Lebih dari satu juta warga Rusia telah memasuki Uni Eropa itu melalui titik-titik perbatasan darat sejak awal invasi Ukraina, kebanyakan dari mereka melalui Finlandia dan Estonia, kata badan perbatasan Uni Eropa itu Frontex.

Baca Juga: September 2022 BLT Ibu Hamil Masih Cair, Buruan Cek Penerima di Link Ini agar Dapat Bansos Rp750.000

Menurut PBB, Ukraina telah berulang kali mengatakan bahwa Rusia seharusnya membayar atas invasinya , yang telah menewaskan ribuan warga sipil dan menghancurkan kota.

Menteri Luar Negeri Ukraina Dmytro Kuleba sebelumnya pada hari Rabu mengulangi seruan untuk larangan visa Uni Eropa, dengan mengatakan itu akan menjadi tanggapan yang tepat terhadap perang agresi genosida Rusia di jantung Eropa yang didukung oleh mayoritas
warga Rusia.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah