Adu Kekuatan Militer, China dan Rusia Adakan Latihan Perang Besar-besaran

- 2 September 2022, 10:15 WIB
Ilustrasi perang
Ilustrasi perang /Pixabay/jarmoluk/

PR DEPOK – Rusia dan China mengadakan latihan perang bersama yang melibatkan beberapa negara lainnya.

Sepertinya Rusia ingin menunjukkan bahwa mereka punya kekuatan militer yang cukup besar selain melibatkan pasukannya di Ukraina.

Kerjasama Rusia dan China ini merupakan jawaban atas terdesaknya mereka dalam persaingan dengan Amerika Serikat.

Baca Juga: Arthur Melo Ungkap Pengakuan Usai Resmi Diperkenalkan Liverpool, Singgung Barcelona

Dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari aljazeera-com, Rusia telah melakukan latihan militer selama seminggu yang melibatkan pasukan dari China dan negara-negara lain.

Sebuah latihan yang menunjukkan kerjasama pertahanan yang berkembang antara Moskow dan Beijing karena mereka berdua sedang menghadapi ketegangan dengan Amerika Serikat.

Manuver skala besar juga tampaknya dimaksudkan untuk menunjukkan bahwa Rusia memiliki kekuatan militer yang cukup dalam latihan besar bahkan ketika pasukannya terlibat dalam aksi di Ukraina.

Baca Juga: Kapan Pengumuman Hasil Seleksi Kartu Prakerja Gelombang 43? Ini Estimasi Tanggalnya

Kementerian pertahanan Rusia mengatakan bahwa latihan Vostok 2022 (Timur 2022) akan diadakan hingga 7 September di tujuh lapangan tembak di Timur Jauh Rusia dan Laut Jepang, dan itu melibatkan lebih dari 50.000 tentara dan 5.000 unit senjata, termasuk 140 pesawat dan 60 kapal perang.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x