Pilpres AS: Joe Biden Dianggap Menakuti Orang AS, Donald Trump Berjanji Pandemi Segera Berakhir

- 24 Oktober 2020, 13:42 WIB
Debat terakhir Donald Trump dan Joe Biden.
Debat terakhir Donald Trump dan Joe Biden. /Tangkap layar akun resmi Twitter @JoeBiden./

Selama dua aksi unjuk rasa yang terjadi di Florida, Donald Trump mengejek Biden lantaran dia mengatakan dalam debat presiden Kamis malam, bahwa Amerika Serikat tengah memasuki 'musim dingin yang gelap'.

Baca Juga: Rekam Jejak Joe Biden, Pelopor UU Kriminalisasi Perempuan hingga Ketua Hubungan Luar Negeri Senat

Mantan wakil presiden dan sekutu Demokratnya, lanjut Donald Trump tengah mencoba menakut-nakuti orang dengan melebih-lebihkan ancaman virus.

Para peneliti di Institut Metrik dan Evaluasi Kesehatan Universitas Washington, memperingatkan bahwa virus dapat membunuh lebih dari setengah juta orang di Amerika Serikat pada akhir Februari 2021.

Namun, sekitar 130.000 nyawa dapat diselamatkan jika semua orang mengenakan masker, dan mematuhi protokol kesehatan.

Baca Juga: Survei: Perempuan Lebih Banyak Memikul Beban Saat Pandemi, Kesehatan Mental dan Emosional Terganggu

Diketahui, kurang dari dua pekan hingga hari pemungutan suara utama pada 3 November, lebih dari 52 juta warga Amerika sudah memberikan hak suara mereka.

Michael McDonald dari Proyek Pemilu di Universitas Florida serta sejumlah pakar lainnya memprediksi bahwa pemilu presiden kali ini akan mencapai rekor pemilih yang ikut serta melampaui angka partisipasi pemilih pada pemilu sebelumnya sebesar 60 persen.***

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah