34 Jam Tertimbun di Bawah Reruntuhan Gedung, Pria 70 Tahun Berhasil Dievakuasi dalam Kondisi Selamat

- 2 November 2020, 15:19 WIB
Ilustrasi petugas mengevakuasi korban gempa bumi di Turki./Times Of Israel
Ilustrasi petugas mengevakuasi korban gempa bumi di Turki./Times Of Israel /

Gempa berpusat di Laut Aegea di timur laut pulau Samos di Yunani.

Kepresidenan Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) menaikkan jumlah korban tewas pada Minggu, di Provinsi Izmir menjadi 73. AFAD mengatakan 961 orang terluka di Turki, dan lebih dari 220 masih menerima perawatan.

Baca Juga: Akui Lakukan Tindakan 'Bodoh' Saat Man United Kalah dari Arsenal, Paul Pogba: Saya Berhak Disalahkan

Gempa juga menewaskan dua remaja di Samos dan melukai sedikitnya 19 orang lainnya di pulau itu.

Selain itu, ada beberapa perdebatan tentang besarnya gempa tersebut. Survei Geologi AS memberi peringkat 7,0, sedangkan Institut Kandilli Istanbul memberi peringkat 6,9 dan AFAD mengatakan 6,6.

Gempa tersebut memicu tsunami kecil yang melanda Samos dan distrik Seferihisar di Izmir, menenggelamkan seorang wanita lanjut usia.

Baca Juga: Novel Baswedan Diminta Terlibat dalam Pencarian Harun Masiku, ICW Usulkan Tim Satgas Dibubarkan

Guncangan dirasakan di seluruh Turki barat, termasuk di Istanbul serta di ibu kota Yunani, Athena. Ratusan gempa susulan menyusul.

Sementara itu, Wakil Presiden Turki Fuat Oktay mengatakan, 26 bangunan yang rusak parah akan dihancurkan di Izmir.

“Bukan gempa yang membunuh tapi bangunan,” tuturnya.

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: AP News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah