PR DEPOK - Husein, guru ASN asal Pangandaran yang sempat viral karena menentang pungli, saat ini kembali menjadi sorotan publik. Kali ini pernyataan videonya yang mengaku 'hanya dijadikan konten' oleh Ridwan Kamil.
Dalam sebuah acara kampanye pasangan salah satu Capres, Husein menjawab pertanyaan awak media mengenai pengunduran dirinya, padahal ia sudah bertemu dengan Ridwan Kamil soal mutasi ke Bandung.
Dalam pernyataannya, Husein menyebut bahwa dirinya hanya diberi solusi oleh Ridwan Kamil untuk kembali ke Pangandaran. Ia juga menyebut hal tersebut bukanlah solusi, karena menyangkut keamanan dan kenyamanan dirinya setelah melaporkan soal pungli tersebut.
Lantas Husein menganggap bahwa Calon Gubernur Jawa Barat yang akan kembali mencalonkan lagi itu hanya menjadikan sebuah konten tanpa memberikan solusi.
Baca Juga: 7 Tempat Makan Sate Legendaris di Bangkalan yang Rasanya Manis dan Gurih, Sudah Pernah Coba?
Menanggapi pernyataan dari Husein, Ridwan Kamil menanggapi di kolom komentar postingannya dengan mengatakan bahwa tidak seharusnya Husein membuat pernyataan tersebut, apalagi di tengah suasana politik sekarang ini.
Ia mengatakan bahwa Pemprov Jabar sudah berusaha semaksimal mungkin melakukan upaya membantu Husein untuk di mutasi ke Bandung, namun ditolak oleh Badan Kepegawaian Negara.
Ridwan Kamil yang kerap disapa dengan sebutan Kang Emil itu pun membantah telah menjadikan Husein sebagai bahan konten dengan menegaskan hal tersebut dalam unggahan IG Feeds-nya.
“Kang @huusein_ar, Guru di Pangandaran yang sempat viral itu, membuat statement di acara kampanye Capres bahwa ‘ia hanya dijadikan konten’ oleh saya tanpa solusi. Padahal satu, kami di Provinsi sudah berupaya memindahkan ke Bandung tapi ditolak oleh BKN karena ia masih ASN di Pangandaran dan terkait kontrak hukum,” kata Ridwan Kamil.
Baca Juga: Menarik untuk Anda Kunjungi! Inilah 5 Kolam Renang Rekomen di Kota Bekasi
Ridwan Kamil juga menyebut bahwa Husein menolak solusi yang ditawarkan Bupati Pangandaran untuk menjadi asisten pribadinya.
“Dua, Pak Bupati pangandaran, @wiradinatajeje juga sudah kasih solusi, ditolak solusinya,” katanya.
“Tiga. Jika keukeuh pindah dari Pangandaran solusinya keluar PNS, pindah bekerja di pendidikan Swasta,” tulis RK.
Selanjutnya, RK menyebut kalau Husein lebih memilih untuk melanjutkan pendidikannya dan pihaknya membiayai Registrasi dan biaya beasiswa tahun pertama di UPI.
“Dan, Alhamdulillah di forum kampanye salah satu Capres, ia mengatakan ‘tidak ada solusi yang ia rasakan, dan hanya dijadikan konten’. Masyaallah. Pelajaran hikmah dan kesabaran,” katanya.
Menanggapi pernyataan Ridwan Kamil tersebut, akhirnya video yang diunggah oleh Husein pun telah di-takedown, dimana sebelumnya ia menolak untuk menghapus videonya.
Hal itu terlihat dalam feeds Instagramnya, sudah tidak terdapat lagi video pernyataannya tersebut. Disusul juga dengan pernyataan dari akun milik Calon Gubernur Jawa Barat yang menanggapi pernyataan Husein juga diketahui sudah dihapus.***