Sekda Kota Bandung Positif Covid-19 Meski Sudah 2 Kali Divaksin, Ini Penjelasan Dinkes

- 10 Maret 2021, 17:29 WIB
Sekda Kota Bandung, Jawa Barat Ema Sumarna saat mengikuti vaksinasi Covid-19 pada 14 Januari 2021.
Sekda Kota Bandung, Jawa Barat Ema Sumarna saat mengikuti vaksinasi Covid-19 pada 14 Januari 2021. /ANTARA/HO-Humas Pemkot Bandung./

PR DEPOK - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna terpapar positif Covid-19 meski telah menerima 2 kali dosis vaksin Covid-19.

Terkait hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Ahyani Raksanagara menjelaskan ada sejumlah faktor penyebab terpaparnya Sekda Kota Bandung.

"Faktor itu di antaranya adalah vaksin yang disuntikkan itu belum 100 persen menjamin tubuh kebal terhadap Covid-19. Kemudian jumlah frekuensi dan kekuatan virus pun menjadi faktor terpaparnya seseorang meski telah divaksin," kata Ahyani Raksanagara sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Rabu, 10 Maret 2021.

Baca Juga: Akui Muak dengan Polemik Kudeta Demokrat, Dewi Tanjung Singgung Tingkah Laku Kader dan Dinasti Cikeas

Selain itu, faktor lain yang menyebabkan Sekda Kota Bandung Ema Sumarna terpapar positif Covid-19 meski telah menerima 2 kali dosis vaksin Covid-19 menurutnya adalah kondisi tubuh.
 
"Lalu kondisi tubuh orang tersebut kita juga tidak tahu seperti apa, apakah kegiatan fisiknya sedang banyak atau seperti apa," ujarnya.

Ia menjelaskan Sekda Ema Sumarna dinyatakan positif Covid-19 pada Selasa 9 Maret 2021.

Baca Juga: Akan Dipolisikan Kubu Moeldoko, Andi Mallarangeng: Karena Tak Bisa Lagi Berkilah, Abal-Abalnya Sudah Keliatan

Sedangkan, untuk jadwal vaksinasi Covid-19 Sekda Ema Sumarna sebanyak dua kali vaksinasi yaitu, pada Januari lalu, tepatnya pada 14 Januari dan 28 Januari 2021.
 
Meski demikian, Ahyani mengatakan vaksinasi tetap bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan tubuh, untuk mengurangi angka kesakitan, dan mortalitas sehingga diharapkan vaksin bisa menekan angka gejala berat.
 
Saat ini, kata dia, Sekda Ema Sumarna tengah menjalani isolasi di Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak (RSKIA) Kota Bandung.

Ia memastikan Ema Sumarna dalam kondisi yang baik meski terpapar Covid-19.

Baca Juga: Felicia Tissue Ulang Tahun, Sang Ibunda Berpesan: Jangan Menghakimi
 
Menurut Ahyani, Ema Sumarna berpotensi lebih cepat pulih dari Covid-19 karena telah menerima vaksin Covid-19.

Kepala Dinkes Kota Bandung itu juga berpendapat bahwa setelah divaksin, daya tahan tubuh akan lebih mudah mengenali virus corona.
 
"Karena tubuhnya lebih mengenal virus ini sehingga tentara di tubuhnya bisa buat perlawanan," kata Ahyani Raksanagara.

Sementara itu, Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan dari kasus Sekda Ema Sumarna yang terpapar Covid-19 meski sudah 2 kali menjalani vaksinasi , masyarakat masih perlu berdisiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19 walau telah menerima vaksin.

Baca Juga: BST Tahap 3 Cair Serentak Maret Ini, Cek Penerimanya di dtks.kemensos.go.id

Menurut pria yang akrab disapa Mang Oded itu, vaksin Covid-19 belum bisa menjadi jaminan bahwa tubuh sudah kebal akan virus corona.
 
"Vaksin tidak menjamin bisa kebal dari virus sehingga harus tetap menjalankan protokol kesehatan," kata Oded.***

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x