PR DEPOK - Pemerintah Kota Depok di Jawa Barat terus berupaya berkomunikasi dengan pemerintah pusat dalam rangka menyelesaikan permasalahan kemacetan yang terjadi di Jalan Raya Sawangan.
Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, menyatakan bahwa mereka berusaha agar Jalan Raya Sawangan dapat diperlebar dengan melibatkan pemerintah pusat.
Menurutnya, pelebaran jalan tersebut merupakan salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan yang semakin parah di daerah tersebut.
"Sebab jalan itu statusnya kewenangan pusat," kata Imam, seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga: Indonesia Dapat 4 Mendali Emas SEA Games 2023 Kamboja Hari Ini
Imam Budi Hartono menyatakan bahwa pelebaran Jalan Raya Sawangan adalah salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan yang semakin parah.
Bahkan, menurutnya, saat pintu Tol Depok-Antasari dibuka, ada kesepakatan dalam bentuk Memorandum of Understanding (MoU) atau perjanjian antara pemerintah dan pengembang untuk melaksanakan pelebaran jalan tersebut.
Menurut Imam Budi Hartono, terdapat kewajiban bagi pengembang dan Badan Pengatur Jalan Tol (BPTJ) untuk memperluas jalan ke arah kanan hingga Parung Bingung dan ke arah kiri hingga Mampang.
Baca Juga: Heboh! Ini Fakta di Balik FIlm Evil Dead Rise, Film Horor Tersadis di Bioskop Tayang 5 Mei 2023
"Sampai sekarang kewajiban itu belum terealisasi, belum ada respons dari BPTJ. Pengembang jalan tol sudah janji untuk melaksanakan pelebaran," katanya.
Imam, yang biasa dipanggil Bang Imam, mengajak masyarakat untuk menghindari penggunaan Jalan Raya Sawangan dan mencari rute alternatif lainnya.
Selain itu, ia juga mendorong warga Depok untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi seperti mobil dan motor. Menurutnya, perilaku pengguna jalan memiliki peran penting dalam mengatasi kemacetan.
Baca Juga: Car Free Day di Jalan Sudirman-Thamrin Diadakan Kembali Akhir Pekan Ini
Imam mengatakan bahwa dengan mengurangi penggunaan mobil pribadi dan lebih mengandalkan transportasi umum, dapat mengendalikan pertumbuhan ekonomi serta memberikan kontribusi dalam mengurangi masalah kemacetan.
Imam menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Depok berencana untuk menyediakan angkutan umum yang nyaman, termasuk angkutan umum yang dilengkapi dengan AC.
Ia mengungkapkan kegembiraannya bahwa upaya tersebut sudah dimulai dengan adanya angkutan umum ber AC, dan akan terus ditambah dalam waktu mendatang.***