Balita Pulang dari Depok dan Diisolasi di RSUP Sardjito, Pemkot Depok: Tidak Perlu Takut, Depok Aman

- 12 Maret 2020, 20:27 WIB
KADISKOMINFO Kota Depok, Sidik Mulyono saat ditemui Pikiranrakyat-depok.com di Lantai 5 Gedung Balaikota Depok, Kamis 12 Maret 2020.*
KADISKOMINFO Kota Depok, Sidik Mulyono saat ditemui Pikiranrakyat-depok.com di Lantai 5 Gedung Balaikota Depok, Kamis 12 Maret 2020.* /AMIR FAISOL/PR

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok meminta warganya puasa menggunakan media sosial untuk meredam kepanikan berlebih dampak berita-berita bohong atau hoaks soal virus corona.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kadis Kominfo), Sidik Mulyono meminta masyarakat juga harus lebih teliti membaca berita di media-media daring, jangan sampai berita yang dibaca terhenti di judul.

Sementara terkadang judul berita tersebut kalau dibaca lengkap sampai isinya masih bersifat informatif dan tidak perlu ada yang dikhawatirkan.

Contohnya soal rumor yang beredar tentang balita berusia tiga tahun yang pulang dari Depok dan dikabarkan positif terjangkit virus corona.

Baca Juga: Sepekan Konfirmasi Kasus Pertama Virus Corona, Anggaran Dana Tak Terduga Depok Baru Dibahas Pekan Depan 

Padahal, tidak benar bahwa balita tersebut positif terjangkit SARS-CoV-2. Saat ini pihak RSUP Sardjito Yogyakarta pun tengah menguji spesimennya.

Bahkan hasilnya belum keluar. Artinya balita tersebut belum bisa dipastikan positif COVID-19.

Uji spesimen itu pun dilakukan lantaran saat ini masih dalam kondisi paranoid soal kasus COVID-19 di Indonesia.

Demikian disampaikan Sidik Mulyono saat ditemui Pikiranrakyat-depok.com di Lantai 5 Gedung Balaikota Depok pada Kamis, 12 Maret 2020.

"Si pasien juga tidak mengatakan melakukan kontak dengan pasien positif (01 dan 02)," kata Sidik.

Baca Juga: Simak 5 Publik Figur Dunia yang juga Diserang Virus Corona 

Sidik meminta masyarakat tidak perlu panik lantaran sampai saat ini Kota Depok masih aman meski faktanya daerah ini mengonfirmasi kasus pertama COVID-19 di Indonesia pada Senin, 2 Maret 2020 lalu.

Pihaknya pun sampai saat ini masih terus fokus menanggulangi penyebaran pandemi virus corona di daerahnya.

Dia mengklaim pihaknya tengah menyelidiki rekam jejak balita tersebut di Depok.

"Hanya dari Depok saja. Karena judul berita itu pulang dari Depok makanya jadi heboh," kata dia.

Sebelumnya seorang balita diisolasi di RSUP Sardjito Yogyakarta lantaran mengalami demam dan batuk setelah mengunjungi Kota Depok.***

 

Editor: M Bayu Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x