Network
PR DEPOK – Revitalisasi trotoar di Jalan Margonda, Kota Depok, akan segera mencapai batas waktu pengerjaan yang telah ditetapkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok.
Dilansir dari ANTARA, Kepala DPUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty menyampaikan, bahwa pengerjaan revitalisasi trotoar di Jalan Margonda dilakukan sejak 6 September hingga 16 Desember 2022.
Citra menjelaskan, pengerjaan revitalisasi trotoar yang dilakukan di Jalan Margonda merupakan penataan lanjutan segmen I dan III.
Baca Juga: Prakiraan Hujan di Wilayah Jabodetabek, Periode 3-8 Desember 2022
Dikunjungi oleh tim Pikiranrakyat-Depok.com pada Jumat, 2 Desember 2022, pengerjaan revitalisasi trotoar di Jalan Margonda nampak hampir segera rampung.
Namun, di sejumlah titik, tampak lubang drainase yang ada di tengah trotoar masih terbuka. Bahkan, di beberapa titik, tidak ada garis peringatan atau rambu apapun untuk memperingatkan pedestrian.
Warga bernama Harry (27) turut mengeluhkan kondisi lubang drainase yang terbuka tersebut.
Menurutnya, lubang drainase yang tidak tertutup, ditambah dengan tidak adanya rambu, berpotensi untuk menimbulkan kecelakaan bagi pedestrian.
“Cukup bahaya ya bagi pejalan kaki. Apalagi kalau malam pulang kerja. Takutnya nanti ada yang terperosok karena mungkin gelap, udah nggak konsentrasi karena capek pulang kerja,” ujar Harry pada Pikiranrakyat-Depok.com.
Warga lain, Nabila (21), turut mengeluhkan hal yang sama mengenai lubang drainase yang masih terbuka.
Baca Juga: Cair Awal Desember, Berikut Cara Cek Penerima BSU 2022 atau BLT Subsidi Gaji Tahap 8
Menurutnya, lubang drainase yang terbuka tidak hanya berpotensi menimbulkan kecelakaan bagi pedestrian, namun juga bisa menjadi tempat untuk beberapa oknum warga membuang sampah sembarangan.
“Beberapa kali pernah lihat ada sampah plastik yang dibuang ke dalam situ (lubang drainase). Kayak botol bekas air mineral atau plastik bungkus makanan. Harusnya sih segera ditutup,” ujar Nabila.
Tidak hanya lubang drainase yang masih terbuka, di sejumlah titik juga masih tampak puing-puing pembangunan trotoar yang masih berserakan di sisi jalan.
Baca Juga: Simak 4 Trik Ampuh agar Sinyal TV Digital Stabil dan Tidak Patah-patah
Berdasarkan pemantauan, puing-puing tersebut memakan sisi badan jalan, sehingga semakin memperparah kemacetan Jalan Margonda, terutama di jam sibuk.
Untuk diketahui, revitalisasi trotoar di Jalan Margonda menelan biaya hingga Rp23,5 miliar.
Revitalisasi dilakukan untuk penataan lanjutan segmen I yang dimulai dari Jalan Dahlia sampai Masjid Ramanda, sepanjang kurang lebih 800 meter.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn, Aquarius, dan Pisces, Sabtu, 3 Desember 2022: akan Ada Kabar Bahagia
Pada segmen III, untuk sisi timur dimulai dari atas jembatan Juanda hingga sebelum Kampus BSI.
Untuk sisi Barat, dimulai dari BNI sebelum Pom Bensin Margonda hingga Rumah Makan Bumbu Desa.
Total panjang revitalisasi trotoar segmen III di Jalan Margonda, yakni 4,8 km dengan lebar 4 meter.
Sedangkan, untuk lebar trotoar segmen I, yakni 3 meter. Segmen III dibuat lebih besar karena akan dibuatkan juga aksesoris, diantaranya seperti bangku, bola-bola, dan lampu.
Aksesoris tersebut dibuat sejalan dengan konsep Etnik, Futuristik, dan Instagramable yang dicanangkan Pemkot Kota Depok sebagai upaya meningkatkan minat warga untuk berjalan kaki.***
