PR DEPOK - Pandemi Covid-19 menghantam berbagai lini kehidupan, di setiap wilayah.
Imbas dari pandemi Covid-19 tersebut salah satunya adalah maraknya warga yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Menyikapi hal tersebut, Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok menyelenggarakan pelatihan bagi warga Kota Depok, khususnya warga yang terkena PHK sebagai salah upaya penanggulangan dari dampak pandemi Covd-19 tersebut.
Baca Juga: Dinilai Bisa Hilangkan Kedaulatan, Gatot Nurmantyo Dukung Rencana Mogok Buruh Tolak RUU Cipta Kerja
Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari laman resmi Kota Depok, diketahui sebanyak 20 warga Kota Depok yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi Covid-19 diberikan pelatihan teknik potong rambut.
"Program ini, untuk mendukung pembangunan berkelanjutan. Kami berdayakan mereka yang terdampak akibat pandemi dengan pelatihan potong rambut ini," ujar Kepala Disnaker Kota Depok, Manto, selepas membuka kegiatan pelatihan potong rambut, di Wisma Hijau Jumat, 2 Oktober 2020.
Manto mengatakan bahwa pemilihan pelatihan potong rambut dikarenakan profesi tersebut telah menjadi rutinitas, dan pastinya dibutuhkan semua orang.
Baca Juga: Buruh Rencanakan Mogok Nasional Protes RUU Cipta Kerja, Gatot Nurmantyo: KAMI Mendukung
Ia pun berharap, dengan alasan diseleggarakannya acara tersebut diharapkan dapat menjadi keterampilan yang nantinya ditekuni untuk meningkatkan taraf ekonomi peserta.
"Mudah-mudahan, keterampilan ini bisa dimanfaatkan, untuk keluarga sendiri maupun untuk membuka usaha. Sehingga diharapkan bisa meningkatkan ekonomi keluarga," ucapnya.