PR DEPOK - Bantuan Sosial Tunai (BST) tahap ketiga secara serentak akan disalurkan oleh PT Pos Indonesia (Persero) pada awal Maret 2021.
BST tersebut akan diberikan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdampak pandemi Covid-19.
Hal itu diungkapkan oleh Dirut PT Pos Faizal R Djoemadi dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, pada Selasa, 2 Maret 2021.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Beredar Klaim Foto ODGJ Ngamuk Minta Jokowi 3 Periode, Simak Faktanya
"Untuk Bantuan Sosial Tunai tahap tiga akan disalurkan serentak pada Maret 2021 kepada semua keluarga penerima manfaat di seluruh wilayah Indonesia," ujar Faizal.
Ia mengatakan terkait penyaluran bansos, selama ini berjalan lancar tanpa kendala yang berarti. Meskipun, dikatakannya bahwa sebelumnya sempat ada beberapa daerah yang terdampak banjir.
PT Pos mengerahkan segala sumber daya, sehingga dapat ia pastikan penyaluran BST tahap ketiga ini, akan berlangsung sesuai dengan jumlah target, dan tepat sasaran.
Baca Juga: Leicester City Ditahan Imbang Burnley, Strategi Brendan Rodgers Hampir Jadi Bumerang
“Kita maksimalkan pada jaringan dan pola kerja yang tersistematis, sehingga penyaluran BST berjalan baik. Kita harus pastikan Bantuan Sosial Tunai dari pemerintah harus sampai ke seluruh wilayah Indonesia yang terdiri dari 524 wilayah kabupaten kota, lebih dari 83.447 wilyah kelurahan dan desa," ujar Faizal.
Apabila data penerima tidak sesuai dengan basis Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial (Kemensos), Faizal menegaskan bahwa PT Pos tidak akan menyalurkan dana BST.
"Misalnya, nama penerima berbeda dengan data yang terdaftar, alamat salah atau tidak bisa ditemukan," ucap Faizal, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Tak lupa, Faizal juga berpesan, yakni saat penyaluran BST ini, seluruh Insan Pos yang berada di lapangan diharapkan tetap menerapkan protokol kesehatan.
Diketahui bahwa Pemerintah memberikan BST kepada warga sebesar Rp300 ribu per keluarga bagi keluarga tidak mampu yang terdampak pandemi Covid-19.
Bantuan itu akan didistribusikan kepada masyarakat dimulai Januari 2021 hingga April 2021.***