Meski Terjadi Perang Baliho Politik, Elektabilitas AHY Berhasil Ungguli Perolehan Puan Maharani

9 Agustus 2021, 06:20 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). /Instagram @agusyudhoyono

PR DEPOK - New Indonesia Research & Consulting belum lama ini mengumumkan hasil survei elektabilitas sejumlah politisi, yang digadang-gadangkan berpotensi maju dalam bursa calon presiden (capres) 2024 mendatang.

Berdasarkan hasil survei tersebut elektabilitas Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berhasil mengungguli sejumlah politisi lainnya.

Meski perang baliho politik gencar terjadi belakangan ini, tetapi nyatanya elektabilitas AHY tetap tinggi dan mengalahkan perolehan Ketua DPR RI, Puan Maharani hingga Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto.

Baca Juga: Setelah 7 Tahun, Siswi di Nigeria yang Diculik Boko Haram Akhirnya Dibebaskan

Bahkan elektabilitas Puan Maharani dengan 1,4 persen, dan Airlangga Hartanto dengan 1,3 persen, terbilang masih jauh tertinggal dari AHY.

Sementara elektabilitas AHY sendiri kini naik secara signifikan mencapai 5 persen, dari yang awalnya sekitar 2 persen.

Informasi tersebut disampaikan oleh Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting, Andreas Nuryono dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta.

"Di tengah perang baliho politisi, elektabilitas Puan Maharani dan Airlangga masih jauh tertinggal. Justru, AHY yang paling berkibar," kata Andreas Nuryono seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara pada Minggu, 8 Agustus 2021.

Baca Juga: Lagi, 34 WNA China Lolos Masuk RI di Tengah PPKM, Gus Umar: Negara Apapun Dilarang Kecuali Tiongkok? Demi Apa?

Kemudian, Andreas Nuryono menyampaikan bahwa ketiga politisi tersebut mengalami kenaikan, tetapi kenaikan yang signifikan paling banyak dialami oleh AHY.

Masih dalam survei yang sama, posisi pertama ditempati oleh berhasil ditempati oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil tampak bersaing ketat pada urutan kedua dan ketiga.

Prabowo Subianto diketahui unggul dengan menduduki jajaran pertama pada hasil survei bulan Juni 2020 lalu. Akan tetapi, posisinya segera disalip oleh Ganjar Pranowo pada Oktober 2020.

Baca Juga: Menjelang Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 18, Segera Update Data Diri Agar Lolos Seleksi

Kini elektabilitas Prabowo Subianto mencapai angka 16,7 persen, terpaut tipis dari Ridwan Kamil dengan 16,1 persen.

Lebih lanjutnya, dengan semakin kuatnya elektabilitas Ganjar Pranowo sebagai capres, Andreas Nuryono berpendapat bahwa PDI Perjuangan akan makin bersikukuh mengusung Puan Maharani.

Dia lantas menyarankan agar PDI Perjuangan sebaiknya mempertimbangkan kembali calon yang nantinya diusung pada Pemilihan Presiden (Pilplres) 2024.

Di sisi lain, survei ini juga mengungkapkan tokoh papan tengah yang berpotensi menjadi presiden pada Pilpres selanjutnya.

Baca Juga: Berlinang Air Mata, Lionel Messi Akui Tak Siap Berpisah dengan Barcelona

Tokoh tersebut adalah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dengan elektabilitas 6,0 persen dan ditempel ketat oleh elektabilitas AHY sebesar 5,8 persen.

Selanjutnya, terdapat tokoh lain seperti Sandiaga Uno dengan 5,2 persen, Tri Rismaharini 4,7 persen, dan Erick Thohir 4,5 persen.

Lalu ada pula Giring Ganesha dengan elektabilitas 2,6 persen, Khofifah Indar Parawansa 2,1 persen, Moeldoko dengan 1,1 persen, dan Mahfud MD 1,0 persen.

Baca Juga: 34 TKA China Masuk ke Indonesia di Masa PPKM, Adhie Massardi: Mereka Sudah Tak Asing Lagi, Jadi Bebas Datang

Beberapa nama lain yang tidak disebutkan diketahui masih berada di bawah satu persen, dan "tidak tahu" atau tidak menjawab sebanyak 10,2 persen.

Sebagai informasi, Survei New Indonesia Research & Consulting dilakukan pada 21 hingga 30 Juli 2021 dengan melalui sambungan telepon.

Terdapat sekitar 1.200 orang responden yang dipilih secara acak dari survei sebelumnya sejak 2019, dengan margin of error sekitar 2,89 persen dan tingkat kepercayaan sebanyak 95 persen.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler