Siapakah Bapak Gizi Indonesia dan Sejarah Hari Gizi Nasional yang Diperingati Setiap Tanggal 25 Januari

25 Januari 2023, 18:25 WIB
Ilustrasi anak-anak. /Pexels/Naomi Shi/

PR DEPOK - Hari Gizi Nasional tercetus di Indonesia sebagai upaya pemerintah untuk perbaikan gizi di masyarakat.

Upaya mulia ini dimulai sejak tahun 1950 dimana saat Menteri Kesehatan Dokter Johannes Leimena memberikan mandat kepada Prof. Poorwo Soedarmo untuk mengepalai Lembaga Makanan Rakyat (LMR).

Kala itu, LMR lebih populer sebagai Instituut Voor Volksvoeding (IVV) yang merupakan bagian dari Lembaga Penelitian Kesehatan. Sekarang ini kita kenal sebagai Lembaga Eijckman.

Siapakah Prof. Poorwo Soedarwo?

Hingga saat ini, Prof. Poorwo Soedarmo dikenal sebagai Bapak Gizi Indonesia. Dikenal sebagai penggagas slogan “Empat Sehat Lima Sempurna” dan merupakan tokoh penting dari Peringatan Hari Gizi Nasional.

Baca Juga: 17 Link Twibbon Hari Gizi Nasional 2023: Desain Terbaru, Unik dan Cocok untuk Sosmed

Poorwo Soedarmo lahir di kota Malang, Jawa Timur pada 25 Februari 1904. Profesor asal Malang ini tertarik di bidang nutrisi. Ia merupakan lulusan sekolah kedokteran School tot Opleiding van Indische Artsen (STOVIA) pada tahun 1927.

Prof. Poorwo Soedarmo kemudian mempelajari ilmu gizi di berbagai kampus, mulai dari Filipina, Inggris, hingga Amerika Serikat, termasuk mengikuti perkuliahan di Harvard University pada tahun 1954 hingga 1955.

Setelah kembali ke Indonesia, Poorwo Soedarmo mendirikan Akademi Ahli Diit dan Nutrisionis atau lebih dikenal dengan sebutan Akademi Pendidikan Nutrisionis (APN), yang kemudian berganti nama menjadi Akademi Gizi.

Poorwo Soedarmo diangkat menjadi guru besar pertama ilmu gizi di Universitas Indonesia (UI) pada 1958, tepat pada saat itu untuk pertama kalinya dibuka jurusan/program kekhususan Ilmu Gizi di Fakultas Kedokteran UI.

Baca Juga: Hari Gizi Nasional 2023, Ramaikan dengan Twibbon Berdesain Menarik Berikut Ini

Tahun 1969, Poorwo Soedarmo lulus dari Institute of Nutrition Sciences, Columbia University, New York.

Bapak Gizi Indonesia

Poorwo Soedarmo adalah orang yang pertama kali memperkenalkan, merintis, dan mengembangkan pengetahuan tentang gizi dan ketenagaan gizi di Indonesia. Ribuan tenaga gizi dengan berbagai tingkatan Diploma hingga S3 dan guru besar, bermula dari gagasan dan perjuangannya.

Atas jasanya itu, pada tahun 1969, Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI) mengangkat Poorwo Soedarmo sebagai Bapak Gizi Indonesia.

Prof. Poorwo Soedarmo juga tercatat sebagai penerima penghargaan Bintang Mahaputra Utama pada tahun 1992 atas jasanya mengembangkan gizi. Juga mendapat piagam penghargaan Ksatria Bakti Husada Kelas I Pada tahun 1993. Ini merupakan bukti dari pengabdiannya kepada bangsa Indonesia dengan banyak menorehkan tinta emas.

Baca Juga: Sejarah Hari Gizi Nasional yang Harus Kamu Tahu, Beserta 22 Link Twibbon Harinya

Poorwo memperkenalkan “Home Economics” yang sekarang lebih dikenal sebagai “Ilmu Kesejahteraan Keluarga”, dan konsep “Empat Sehat, Lima Sempurna” untuk memenuhi gizi seimbang.

Slogan itu sejak 2014 diganti menjadi slogan Gizi Seimbang. Oleh karena ilmu gizi terus berkembang, tidak berarti nama Poorwo dilupakan orang, tapi tetap tercatat dalam sejarah perkembangn ilmu pengetahuan gizi sebagai perintis dan Bapak Ilmu Gizi Indonesia.

Prof. Poorwo Soedarmo meninggal dunia pada 13 Maret 2003 dan jenazahnya dikebumikan di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan.

Awal Mula Hari Gizi

Hari Gizi Nasional (HGN) diselenggarakan dalam rangka memperingati dimulainya pengkaderan tenaga gizi Indonesia.

Baca Juga: 20 Link Twibbon Pilihan yang Keren untuk Rayakan Hari Gizi Nasional 2023, Cocok Dibagikan Media Sosial

Dimulai dengan berdirinya Sekolah Juru Penerang Makanan oleh Lembaga Makanan Rakyat (LMR) pada 25 Januari 1951. Sejak saat itu, pendidikan tenaga gizi berkembang di banyak perguruan tinggi di Indonesia.

Hari Gizi Nasional pertama kali diadakan oleh LMR pada pertengahan tahun 1960. Peringatan itu kemudian dilanjutkan oleh Direktorat Gizi Masyarakat sejak tahun 1970-an hingga saat ini.

Hal tersebutlah yang memprakarsai bahwa setiap tanggal 25 Januari diperingati sebagai Hari Gizi Nasional di Indonesia.***

Editor: Rahmi Nurfajriani

Tags

Terkini

Terpopuler