Jokowi hingga Gerindra Turun Tangan, Tepis Dugaan Prabowo Cekik dan Tampar Wamentan

19 September 2023, 14:12 WIB
Jokowi hingga Partai Gerindra membantah soal dugaan Prabowo Subianto mencekik dan menampar Wamentan di sebuah rapat.* /Antara/Wahdi Septiawan/

PR DEPOK - Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto terkena isu telah mencekik dan menampar Wamentan di sebuah rapat. Hal tersebut pun menjadi perbincangan publik.

 

Presiden Jokowi pun memberikan tanggapan terkait isu penganiayaan Wamentan yang tengah terjadi yang menyeret nama Prabowo Subianto tersebut.

“Setahu saya tidak ada peristiwa seperti itu (Prabowo cekik dan tampar Wamentan), masa nyekek. Memang tahun politik, dengan banyak berita-berita seperti itu, tolong di crosscheck.

"Jangan diterima mentah-mentah setiap ada berita ya,” ucap Jokowi, ketika ditanya Pers pada saat meninjau Pasar Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa, 19 September 2023.

Baca Juga: Rekomendasi 4 Soto Enak dan Gurih di Singaparna, Simak Alamatnya

Selain Jokowi, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, turut buka suara terkait kebenaran isu yang saat ini tengah beredar.

Pihaknya menyebut bahwa isu tersebut sengaja diembuskan oleh pihak tertentu untuk pengalihan isu mengenai bergabungnya Partai Demokrat dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM), sebagai tanda dukungan politik kepada Prabowo untuk menjadi Calon Presiden 2024.

 

“Harusnya yang rame di media, pasca bergabungnya Partai Demokrat dengan Indonesia Maju, tapi kemudian ditutupi dengan isu lain,”kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 18 September 2023.

Dasco juga meminta mitra Partai-Partai Koalisi indonesia Maju agar tidak terprovokasi dengan informasi yang belum tentu kebenarannya, terlebih lagi di tahun-tahun politik seperti sekarang ini.

Baca Juga: Klasemen Sementara Liga Spanyol: Real Madrid Berada di Puncak

Wakil Ketua DPR RI tersebut juga mempersilahkan kepada para awak media untuk mengkonfirmasi atau mengecek langsung kepada yang bersangkutan, terkait kebenaran isu yang sedang beredar. Hal tersebut penting dilakukan untuk mengungkap fakta yang sebenarnya.

“Karena itu sudah menggiring opini publik, teman-teman wartawan sebaiknya juga langsung klarifikasi ke Wamennya langsung,” ujar Dasco.

 

“Yang paling penting gampang ini teman-teman wartawan tanya saja ke Wamennya langsung, kan gitu. Apakah benar kejadiannya, apakah kemudian dia merasa dibegitukan oleh Pak Prabowo,” ucapnya menambahkan

Lanjutnya menambahkan, pihaknya juga tidak ingin menuding pihak-pihak yang menyebarkan isu tersebut. Menurutnya, isu tersebut juga tidak mampu membendung berita bergabungnya Partai Demokrat kepada Koalisi Indonesia Maju.

Baca Juga: Cara Daftar BPMS 2023 yang Telah Resmi Dibuka untuk Siswa DKI Jakarta

“Tapi mudah-mudahan, kalau kita lihat analitis digital, tetap berita Partai Demokrat yang kemudian bersama Indonesia Maju ratingnya menjadi lebih tinggi,” jelasnya.

Pihaknya juga menyebutkan tidak terlalu memikirkan terkait soal isu yang berkembang. Sebab partainya bersama Indonesia Maju (KIM) lebih fokus untuk memenangkan Prabowo dalam kontestasi Politik 2024 mendatang.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Tags

Terkini

Terpopuler