PR DEPOK – Pengurus Besar (PB) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengumumkan bertambahnya dokter yang meninggal akibat Covid-19 yakni sebanyak 3 orang.
Tambahan ini menjadikan jumlah total dokter yang meninggal usai berjuang melawan Covid-19 menjadi 130 orang.
“Kabar duka kembali terjadi dalam dunia medis. Dalam tiga hari awal Oktober ini, korban dokter yang meninggal bertambah 3 orang,” ujar External PR Lead untuk Tim Mitigasi PB IDI Elizabeth seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.
Dari total 130 dokter yang meninggal tersebut, 84,6 persen atau 110 dokter di antaranya dalah dokter laki-laki.
Baca Juga: Dipicu oleh Insiden Pemerkosaan Berkelompok Terkait Kasta, Aksi Demonstrasi Semakin Memanas di India
Sementara sebanyak 20 dokter atau 15,4 persen lainnya adalah dokter perempuan.
Berdasarkan laporan yang terima, 130 korban tersebut tersebar di 18 provinsi di Indonesia, dengan rincian berikut.
1. Masing-masing 1 dokter di Sulawesi Utara, Banten, dan Papua Barat.
2. Masing-masing 2 dokter di Nusa Tenggara Barat (NTB) dan DI Yogyakarta.
3. Masing-masing 3 dokter di Riau dan Kalimantan Timur.
4. Masing-masing 4 dokter di Aceh, Sumatra Selatan, dan Kalimantan Selatan.
5. Lima (5) dokter di Bali.
6. Enam (6) dokter di Sulawesi Selatan.
7. Sembilan (9) dokter di Jawa Tengah.
8. Sebelas (11) dokter di Jawa Barat.
9. Sembilan belas (19) di DKI Jakarta.
10. Dua puluh dua (22) di Sumatra Utara.
11. Tiga puluh satu (31) di Jawa Timur.
Baca Juga: Jurnalis Rusia Tewas dengan Cara Bakar Diri, Latar Belakang Kematiannya Masih Jadi Tanda Tanya
Sementara itu, berdasarkan profesi kedokteran terdapat 67 orang merupakan dokter umum, termasuk empat guru besar di dalamnya.
Kemudian diikuti dokter spesialis sebanyak 61 orang, termasuk lima guru besar, dan terakhir dua dokter residen.
Berdasarkan data kematian per bulan, dari 130 korban antara lain 12 dokter di antaranya meninggal pada Maret, 13 dokter pada April, 6 dokter pada Mei, 10 dokter pada Juni, 29 dokter pada Juli, 32 dokter pada Agustus, 25 dokter pada September, dan 3 dokter pada awal Oktober.
Menanggapi kasus Covid-19 yang kian meningkat, IDI meminta kepada seluruh masyarakat terutama awak media untuk tetap menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas di luar rumah.
Baca Juga: Donald Trump Terima Dosis Koktail Antibodi Eksperimental, Dikembangkan oleh Perusahaan Regeneron
“Kami himbau kepada awak media untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan. Jangan lupa untuk mengingatkan keluarga, rekan kerja, dan lain-lain mengenai tata tertib protokol,” tutur Elizabeth.***