Merasa Berseberangan dengan Pandangan Partai, Ferdinand Hutahaean Mengundurkan Diri dari Demokrat

11 Oktober 2020, 16:20 WIB
Mantan Politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.* /Antara./

PR DEPOK - Keputusan mengejutkan datang dari politisi Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean.

Pria berusia 43 tahun itu mengundurkan diri dari Partai Demokrat.

Informasi tersebut diumumkan oleh Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Ossy Dermawan yang menyebut mundurnya Ferdinand Hutahaean dari Partai Demokrat itu adalah benar.

"Benar, beliau sudah menyatakannya melalui cuitan pribadi beliau di Twitter," kata Ossy Dermawan kala dihubungi melalui pesan singkat di Jakarta, Minggu 11 Oktober 2020 seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara.

Baca Juga: Lewat Volly, Satgas TMMD Reguler Brebes Memelihara Silaturahmi dengan Remaja

Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat itu secara pribadi menyampaikan terima kasihnya kepada Ferdinand Hutahaean atas pengabdiannya selama berjuang bersama partai yang dipimpin oleh Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.

Ossy Dermawan juga menyampaikan harapannya agar Ferdinand Hutahaean dapat merengkuh kesuksesan yang sama dalam pengabdian yang baru di luar Partai Demokrat.

Sebelumnya Ferdinand Hutahaean menjabat sebagai Kepala Biro (Kabiro) di bawah Departemen Energi, Lingkungan Hidup, Riset dan Teknologi yang diketuai oleh Rusda Mahmud.

"Posisi FH (Ferdinand Hutahaean) itu Kepala Biro di bawah Kepala Departemen Energi, Lingkungan Hidup, Riset dan Teknologi atas nama Rusda Mahmud," tuturnya.

Baca Juga: Cemas Risiko Pohon Tumbang Saat Musim Penghujan? Warga Beji Bisa Minta Kecamatan Lakukan Pemangkasan

Usai ditinggal Ferdinand Hutahaean, Ossy Dermawan mengatakan bahwa posisi tersebut kini kosong.

"Ya karena dia keluar, ya kosong dong sekarang," katanya.

Beberapa waktu lalu, Ferdinand Hutahaean melakukan cuitan terkait keputusannya untuk mundur dari Partai Demokrat melalui akun Twitter pribadinya.

Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa alasan dirinya mundur, lantaran perbedaan prinsip dengan arah politik partai yang didirikan oleh Susilo Bambang Yudhoyono itu.

"Jadi kalau sekarang pun saya akan pergi dari Partai Demokrat, itu juga karena soal prinsip dan keyakinan politik, jalan politik kebangsaan yang saya yakini terlepas apakah saya salah atau benar dengan prinsip yang saya yakini,” katanya melalui akun Twitter @FerdinandHaean3.

Ferdinand Hutahaean akan mendukung keputusan pemerintah setelah memutuskan meninggalkan partai yag dipimpin oleh AHY itu.

Baca Juga: Antisipasi Fenomena La Nina, BNPB Anjurkan Masyarakat dan Pemerintah Lakukan Mitigasi Bencana Ini

Dikatakannya bahwa dukungannya pada pemerintah bukan semata-mata karena Presiden Joko Widodo.

Ferdinand Hutahaean menegaskan tak ingin menjadi penjilat, lantaran keputusannya untuk hengkang dari Partai Demokrat hanya ingin mendukung langkah yang ditempuh pemerintah.

Menurutnya saat ini pemerintah tengah bekerja keras.

Ia pun menilai bahwa terdapat sekelompok orang yang berpolitik lantaran kepentingan kelompok, bahkan tega merusak Negara Kesatuan Republik Indonesia.

"Tapi di sisi lain, ada sekelompok orang yang berpolitik untuk kelompok, bahkan tega merusak Negara Kesatuan Republik Indonesia, saya akan lawan," tuturnya.***

Editor: Ahlaqul Karima Yawan

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler