PR DEPOK - Prosesi pemakaman jenazah Yulia yang ditemukan dalam mobil Daihatsu Xenia dengan pelat nomor AD 1526 EA dilakukan di wilayah Baluwarti.
Setelah diketahui, lokasi pemakaman Yulia di rumah keluarga suaminya di Baluwarti tersebut merupakan Posko Pemenangan PDIP sejak Joko Widodo (Jokowi) maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014.
Tidak hanya itu, Calon Wakil Wali Kota Solo 2020, Teguh Prakosa bahkan mengatakan baru saja mengadakan kampanye di rumah keluarga besar suami Yulia itu pada Selasa, 20 Oktober 2020 lalu.
Baca Juga: Guna Memastikan Keselamatan dan Efektivitas Vaksin, Proses Vaksinasi Covid-19 Tunggu Izin BPOM
“Kedatangan saya ke sini pertama karena ada hubungannya dengan tempat yang semalam digunakan untuk kampanye saya dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama Baluwarti,” ujar Teguh dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari RRI.
Teguh mengungkapkan bahwa dirinya mendatangi rumah tersebut pada Selasa, 20 Oktober 2020 malam untuk kampanye.
Namun, ia mengaku baru mendapat kabar di pagi keesokan harinya.
Baca Juga: Bersepeda Saat Pandemi, Aktris Ini Ditangkap Polisi Usai Dilaporkan Langgar Aturan Pembatasan Sosial
“Akan tetapi, tadi pagi dapat kabar keluarga yang punya rumah mengalami kecelakaan,” ucapnya.
Mengenai kabar mengenai adanya hubungan kekerabatan antara wanita yang jasadnya terbakar di Sukoharjo itu, Teguh mengonfirmasi informasi tersebut.
“Tetapi tidak mengenal secara langsung,” kata Teguh saat dimintai keterangan.
Baca Juga: Cek Fakta: Jokowi Dikabarkan Tambah Masa Jabatan Jadi 3 Periode Demi Infrastruktur, Simak Faktanya
Menurutnya, keluarga suami Yulia dengan keluarga Jokowi memiliki hubungan melalui sepupu Jokowi.
Akan tetapi, Teguh mengaku tidak mengenal dengan Yulia secara pribadi.
Yulia sendiri merupakan seorang wanita yang jasadnya ditemukan terbakar di Bendosari, Sukoharjo pada Selasa malam.
Baca Juga: Ditemukan Terbakar di Mobil, Kerabat Jokowi Diduga Tewas karena Hantaman Benda Tumpul di Kepala
Ia bahkan mengungkapkan bahwa dirinya belum pernah bertemu dengan Yulia secara langsung
“Saya tidak tahu persis, belum pernah bertemu sosok Bu Yulia ini seperti apa. Kami tidak begitu mengenalnya,” tutur Teguh.***