Network
PR DEPOK - Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyampaikan Presiden RI Joko Widodo meminta adanya pengurangan libur dan cuti bersama akhir tahun.
"Berkaitan dengan masalah libur, cuti bersama akhir tahun, termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idulfitri, Bapak Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan," ujar Muhadjir seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Antara pada Senin, 23 November 2020.
Namun, ia belum merinci berapa jumlah pengurangan hari yang diminta oleh Jokowi.
Baca Juga: Masih Tunggu Izin Edar dari BPOM, Jokowi Instruksikan Simulasi Vaksin Digencarkan di Sejumlah Daerah
Muhadjir Effendy mengatakan, presiden juga memerintahkan agar segera dilakukan rapat koordinasi yang dilaksanakan Kemenko PMK dengan kementerian/lembaga terkait untuk membahas libur dan cuti bersama akhir tahun serta pengganti libur cuti bersama Idulfitri ini.
Rapat terbatas tersebut diselenggarakan untuk mengevaluasi penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.
Dalam rapat itu, presiden menyampaikan bahwa indikator penanganan Covid-19 di Tanah Air relatif positif dibandingkan indikator penanganan global.
Baca Juga: Cek Fakta: Pemerintah Beri Bantuan 100 Ribu untuk Pelanggan Setia Operator Tertentu, Simak Faktanya
Lebih lanjut Muhadjir Effendy mengatakan, arahan Jokowi itu dimaksudkan agar indikator penanganan dapat dipertahankan dan diupayakan semakin baik.
Selain itu, Jokowi juga berpesan agar Mendagri, Polri dan seluruh jajaran memberikan perhatian khusus dalam persoalan Pilkada Serentak 2020 yang akan berlangsung kurang dari dua pekan ke depan.
Diketahui, pemerintah telah memutuskan untuk mengubah jadwal cuti bersama Idulfitri 1441 H yang dimulai pada 22 Mei 2020, menjadi 28 hingga 31 Desember 2020.
Baca Juga: TNI Copot Baliho hingga Usulkan Pembubaran FPI, Fadli Zon: Diujung Timur Sana OPM Masih Menentang
Sebelumnya, pemerintah menjadwalkan cuti bersama Idulfitri 1441 H pada 22, 26, dan 27 Mei 2020. Kemudian, pemerintah mengubah jadwal cuti bersama tersebut ke akhir tahun untuk meminimalkan risiko penularan Covid-19.
Saat itu, Muhadjir Effendy memperkirakan pada akhir tahun risiko penularan Covid-19 sudah menurun, sehingga masyarakat bisa memanfaatkan cuti bersama Idulftri.***
