Sebut Anies Positif Covid-19 sebagai Hal Baik, Mardigu: Mereka Punya Power untuk Sudahi Pandemi Ini

- 3 Desember 2020, 16:04 WIB
ilustrasi Bossman/
ilustrasi Bossman/ /

PR DEPOK – Belum lama ini, pengusaha sekaligus orang berpengaruh, Mardigu Wowiek, menceritakan kisahnya selama menjalani perawatan usai dinyatakan positif Covid-19.

Dalam keterangan yang ia sampaikan di kanal Youtube Deddy Corbuzier, pria yang dikenal dengan sebutan Bossman Mardigu ini menyebutkan bahwa banyak hal baru yang ia sadari setelah dirinya terpapar virus corona.

"Gue sebelum kena, gue melihat Covid adalah benda yang dipake oleh kaum cabalist, kaum globalis, untuk mengontrol dunia," kata Mardigu seperti dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier.

Baca Juga: Meski Telah Meminta Maaf, Penyidikan Kasus Kerumunan Pendukung Habib Rizieq Tetap Dilanjutkan

Mardigu mengakui, dirinya melihat sisi lain dari pandemi Covid-19 ini di mana banyak hal yang jarang dibicarakan oleh publik.

"Begitu gue kena, gue lihat dari sisi yang lain. Jadi the darkside of the moon gue jadi liat, misalnya, gila ya nakes itu begini begini, gila ya obat-obatan itu diuntungkan dengan begini, karena setiap hari kita ditimpa obat-obatan yang besar begitu ya," ujarnya.

Namun, dirinya pun melihat dari sisi rakyat yang tak mampu berobat dan kemudian negara yang harus menanggungnya.

Baca Juga: Yakini Covid-19 Buatan Manusia, Bossman Mardigu: Bagi Gua, Ini Adalah untuk Kontrol Dunia

Atas pertimbangan ini, Mardigu meragukan bahwa pandemi ini akan segera selesai di Indonesia.

Menurutnya, dengan terpaparnya para key person (orang penting) yang baru-baru ini terjadi di Indonesia, seperti para pejabat dan pemimpin, hal ini justru akan meningkatkan awareness atau kesadaran dalam diri mereka, sehingga para tokoh ini dapat menyebarkan pengaruh pula pada masyarakat awam.

"Mudah-mudahan dengan Pak Anies, dengan yang hilang itu, semua berbicara dengan versi mereka masing-masing untuk kesembuhan, awareness masyarakat dan dia pun akan tumbuh lebih baik. Itu yang gue harap, begitu yang kena itu level atas, mereka punya power untuk menyudahi ini," imbuh Mardigu.

Baca Juga: Singapura Akan Jadi Negara Pertama yang Konsumsi Daging Ayam Tanpa Perlu Sembelih

Tak hanya itu, dalam penuturannya, Mardigu juga membahas perihal penggunaan plasma darah yang diakuinya sangat membantu dalam pemulihan dirinya.

Oleh karena itu, dirinya saat ini begitu gencar mempromosikan penggunaan plasma darah, daripada vaksin yang hingga saat ini masih dalam pengembangan.

Selain itu, Mardigu mengklaim bahwa plasma darah cenderung lebih murah dibandingkan dengan vaksin yang saat ini tengah dipesan Indonesia dari sejumlah produsen obat.

Baca Juga: Berkat Adanya Sinergi, Gubernur BI Sebut Masa Kritis Pandemi Covid-19 Telah Berlalu

Dirinya pun menilai, jika semua masyarakat Indonesia bersedia memberikan plasma darahnya ketika dirinya dinyatakan sembuh Covid-19, maka pandemi dapat dipastikan akan segera selesai.

"Gue lebih suka plasma karena bangsa Indonesia kita harus didik menjadi bangsa yang giving, bangsa yang bekerjasama, sesama darah ini kita berbagi plasma ini. Kalau itu bisa dilakukan 50 ribu orang, mendadak Covid selesai, vaksin dibutuhkan di tempat yang lain, atau berkurang kebutuhan akan vaksin," tutur Mardigu.***

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Youtube Deddy Corbuzier


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah