Jakarta Disergap Banjir, Sindiran Ferdinand ke Anies Baswedan: Bagaimana Cara Kritik Tanpa Diserang Buzzer?

- 21 Februari 2021, 10:31 WIB
Ferdinand Hutahaean (kanan) bertanya dengan nada sindiran ke Anies Baswedan (kiri) soal bagaimana cara mengkritik tanpa diserang buzzer.
Ferdinand Hutahaean (kanan) bertanya dengan nada sindiran ke Anies Baswedan (kiri) soal bagaimana cara mengkritik tanpa diserang buzzer. /Dok. Instagram/@aniesbaswedan dan @ferdinand_hutahaean.

“Kapasitas sistem drainase Jakarta itu berkisar 50-100 milimeter. Bila terjadi hujan di atas 100 milimeter per hari maka pasti terjadi genangan,” ujar Anies Baswedan pada Sabtu, 20 Februari 2021 kemarin.

Menanggapi hal itu, Ferdinand tak segan-segan menanyakan pertanyaan menohok melalui akun Twitter miliknya @FerdinandHaean3.

Sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com, Ferdinand menanyakan kepada Anies Baswedan bagaimana cara mengkritik banjir di Jakarta.

Pasalnya, Ferdinand mengaku selalu diserang buzzer seorang tokoh yang ia sebut sebagai ‘pentol korek’.

Baca Juga: Sarankan Jokowi agar Negara Bebas dari Mafia Korupsi, Dewi Tanjung: Pecat Novel Baswedan dari KPK! 

Pak Anies, bagaimana cara mengkritik banjir di Jakarta agar tidak diserang buzzer pentol korek?” ujar Ferdinand.

Sebelumnya, Anies Baswedan menerangkan bahwa di Pasar Minggu, berdasarkan catatan BMKG, curah hujan sampai 226 milimeter.

“Di Sunter Hulu 197 milimeter, di Halim sampai 176 milimeter, di Lebak bulus 154 meter. Semua angka di atas 150 adalah kondisi ekstrem,” katanya.

Baca Juga: Minta Anies Baswedan Jangan Salahkan Air Jika Jakarta Banjir, Aktivis: Cara Menanganinya yang Mesti Dilihat 

Dengan penjelasan tersebut, Anies mengungkapkan wajar jika saat ini ditemukan banyak genangan.

Halaman:

Editor: Ramadhan Dwi Waluya

Sumber: Twitter @FerdinandHaean3


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah